Sudah dua minggu berlalu sejak
Minhyo koma, dan dia belum sadar juga sampai saat ini..
Minho akhirnya memutuskan berhenti
bekerja karena tidak bisa menjaga Minhyo selalu dan dia pun menggunakan sisa
uang tabungannya untuk kehidupan kesehariannya.
Dia kemudian dipanggil oleh Park
Jung Hwan, Kamui dan Kepolisian
“Minhyo koma sudah dua minggu, kami
sudah menemukan beberapa titik markas dari kelompok geng metalic dragon dan
ternyata Moon Sungyoung adalah anak Moon Kyo Kyo,” ujar kapten Jang
“aku benar benar tidak percaya ini..
selama ini aku lihat sungyoung sangat baik ke minhyo walau minhyo tidak ramah
sekalipun padanya,” kata Minho terduduk. Dia bener bener masih sangat stress
dengan kejadian ini.
“Sidik jari membuktikan, Minho
sensei..semua ditempat dimana Nona minhyo luka,” ujar Kapten Jang lagi
“tentu saja kami meneliti lagi sidik
jari yang lain..sidik jari terakhir adalah sidik jarinya,” tambahnya
“ingat tidak.. kita pernah berbicara
waktu Minhyo terkena musibah di fantasy world, sensei?,” kata Kamui
“ingat, Oppa...kita pernah bicara
kalau kenapa sungyoung muncul setelah Minhyo shocked,” kenang Minho
“itulah kecurigaan,” ujar Kamui
“jadi.. kapan kita mau operasi?,”
tawar Tuan Park
“Dua hari ini, tanggal 10.. kami
sudah memprediksi ada 3 lokasi markas mereka..dan ternyata mereka licik juga..
membuat lokasi yang berbeda beda. Tapi anehnya, lokasi utama di mana keluarga
Moon kyo bermain justru tidak di tengah kota, tapi agak kepinggir,” kata kapten
Jang
“oh,” Tuan park mengenyitkan dahinya
“ada berapa kira kira kekuatan mereka??,”katanya
lagi
“dengan pertimbangan senjata
canggih, mungkin jumlah mereka bisa sampai 200 anggota??,” tanya kapten Jang
Park kaget,”apa?? Sampai
sebanyakitu??,”
Kamui berfikir,” kalau banyak
begitu.. jelas harus mendatangkan pasukan khusus anti teror”
“memang rencananya akan begitu,”
kata kapten Jang
“dan kami tidak akan memakai orang
baru di divisi anti teror,”tambahnya
“itu sebabnya kami juga tidak ingin
sensei terlibat,” kata Kamui
“jika kami mati semua.. pahitnya..
maka kami minta tolong sensei merawat Minhyo,” senyum Kamui
Minho hanya menunduk saja..
“setiap operasi karena dibagi 3,
maka tiap lokasi ada sandi. Jika sekitar 200 orang konsentrasi paling besar akan
berada di lokasi moon kyo sendiri, kemungkinan kita lebihkan 20-50
orang..antisipasi,” kata kapten Jang
“saya minta tolong juga dari anggota
kalian untuk membantu,” tambahnya
“200 lawan 200 tidak cukup..tapi
kami berusaha. Tambahan peluru dan persenjataan sudah datang dari perbatasan
afghanistan-rusia,” kata Tuan Park
“saya hanya menugaskan sensei
menjaga anak saya...tidak yang lain,” kata tuan park senyum
“ya..saya mengerti,tuan,”kata Minho
Tanggal 10 di markas polisi
Ratusan orang dari geng park jung
hwan dan kepolisian khusus anti teror berkumpul untuk menyerang geng
“hari ini, tanggal 10,jam 10 siang..
operasi dimulai,” kata kapten Jang
“remember, one man, one shot,” ujar
Park jung hwan
Mereka pun lalu membagi tugas...
Sementara Minho tetap menjaga minhyo
di rumahsakit
“Appa sedang menyerbu
markas,”katanya berbicara pada minhyo yang masih belum sadar juga
“ini semua gara gara aku..,” katanya
lagi
Ny lee mengusap usap punggung
Minho,”gak..minho..semua sudah ada garisnya,”
“sudah hampir 3minggu belum sadar
juga,Eomma..aku takut kehilangan Minhyo,” ujarnya menunduk lesu disamping
tempat tidur minhyo sambil memegang erat tangannya
“aku Cuma berfikir..aku ingin
bergabung menghabisi sungyoung...hanya sungyoung..sebab dia yang berkali kali
mencelakai minhyo..aku yakin itu,”
“siapa yang sangka sungyoung yang
lembut bisa seperti itu??,” kata ibunya
“tapi kan dunia berjalan terus,
anakku..biar untuk hal itu, tuan park dan polisi yang menyelesaikan,” tambahnya
lagi
“minhyo tidak boleh mati,Eomma...,”
dia sangat berharap
“tidak ada yang ingin,anakku..kita
tunggu saja ..semoga dia cepat sadar,” Ny lee masih mengusap usap rambut Minho
“rasanya aku hancur,Eomma..ini semua
karena aku..harusnya dalam situasi masih genting begini..gak boleh menyuruh dia
berhenti membawa senjata,”
“kita gak tahu awalnya ini karena
ulah sungyoung...tidak ada yang menyangka.. jika membawa senjatapun kalau
sungyoung masih terus jahat..dia akan tetap jahat,Minho..”
Minho menunduk makin dalam saja..
“tanganmu dingin lagi..seperti es,”
ujarnya pada Minhyo
Padang salju.........
“apa aku bisa pulang..kenapa aku
terjebak disini??dingin sekali disini,”
“Minhoooooo............,” minhyo
berteriak teriak
“Namjaaaaaaaaaa...kamu
dimanaaaa?????tolong akuuuuuuuuuu,” teriaknya berkeliling keliling mencari
Minho
Tapi yang ada hanya padang salju
yang dingin dan sangat luas..
Dia pun duduk diam di kursi yang
sangat dingin,dibawahnya banyak sekali salju dan dia merasa kedinginan
“ini bukan museum patung es terakhir
yang aku kunjungi bersama Minho,”pikirnya
“dingin sekali...,”
Dilihat wajahnya sudah mulai
beku..ada serpihan serpihan es
“Minho...kamu dimana??tolong
aku...aku kedinginan,” ujar minhyo menggigil
“es nya dingin sekali...”,dia sangat
menggigil
“minho..aku gak mau mati
disini...aku sayang minho,” serpihan air matanya jatuh berubah jadi butiran es
“tuittt...tuittt...,” alat
pendeteksi kontrol jantung bergerak agak lemah...
Minho panik
“lambat lagi..,”dia lalu berlari
“perawat... detak jantungnya turun
lagi!,” ujarnya diluar, teriak kepada perawat yang lewat
Perawat pun masuk lalu buru buru
memberikan cairan elektrolit peningkat tekanan pada jantung
Detak sudah mulai kembali
normal...Minho stress berat...
“minhyo...imja lagi apa di alam
mimpi??,” ujarnya sambil terus memegang tangan Minhyo yang dingin sekali...
“Minhoooooooooooo..................,”
teriak Minhyo
“Minho kamu dimanaaaa????kenapa aku
terjebak di padang salju???,”
“tolong aku,Minhooo.........aku
kedinginan,” dia terus berlari lari mencari Minho dipadang salju yang sangat
luas dan dingin menusuk
Dia lalu duduk dan menangis
Minho melihat minhyo mengeluarkan
air mata diujung matanya walau masih tak sadarkan diri
“imja sayang lagi mimpi apa?,”
katanya sambil mengusap air mata minhyo dengan tangannya
Nafas minhyo sudah mulai stabil
walau lemah
Penyerbuan di lokasi markas inti
metallic dragon ...
Sekitar 100 lebih dari anggota anti
teror dan 100 lebih dari anggota park jung hwan yang berbaju khusus
mengelilingi kompleks yang seperti penjara itu
Di luarnya sangat sepi dan pagar
atasnya banyak kawat berduri
“rusak gerbang,” perintah kapten
jang
Tiga orang anggota anti teror
menerobos diam diam penjaga depan dan menembak mereka dengan senpi kedap
suara..
“jleb”, mereka masuk ke ruangan
sistem pintu gerbang
Mereka merusak sistem dan membiarkan
teman temannya masuk
Moon kyo sudah mengetahui itu jadi
didalam mereka sudah siap siap dengan puluhan anggota yang juga siap mati
Sementara sungyoung panik dengan
keadaan ini
“kenapa bisa begini, Appa??kenapa
mereka tahu tempat kita??,”
“pasti kerjaan informan..sudah..kamu
ikuti saja kakakmu..,” kata Moon kyo
“tapi nanti Appa disini??,”
“kalau Appa tidak
selamat..setidaknya masih ada yang selamat,”katanya sambil mengisi magasin
“pergi!,” kata nya lagi...lantas
Moon kyo keluar ruangan
Sementara sungyoung disuruh keluar
lewat terowongan bawah tanah dibawah lantai di belakang lemari kerja moon kyo
Penyerbuan berjalan sangat alot dan
lama..karena mereka banyak sekali yang menjadi anggota gangster terlatih
Polisi memperkirakan ada sekitar 50
orang di dalam kompleks itu
Mereka pun saling adu tembak...
Hal itu berlangsung selama beberapa
jam
Park jung hwan sudah terlihat
kelelahan.. lalu kamui menyuruhnya mundur
“tidak..aku ingin langsung
berhadapan dengan Moon kyo..musuh lamaku,” senyum Park
Maka sekitar 15 polisi anti teror,
park jung hwan dan kamui berusaha memasuki ruang inti moon kyo sementara dia
sudah menunggu disana
Sebuah ruangan yang seperti ruang
kantor..
Sungyoung sebenarnya sama sekali
tidak pergi..dia coba mengintip apa yang akan terjadi dari balik lubang lemari
Moonkyo berhadapan dengan 15 anggota
dan gabungan polisi anti teror serta Park jung hwan dan kamui
Cukup lama kejadian tembak
menembak.. sudah banyak alat alat yang hancur akibat kejadian itu
Jendela, kaca jendela, lemari...
sungyoung benar benar khawatir dengan kondisi orangtuanya
“ayo sungyoung...kita lari.. bawa
ibu mu,” kata kakaknya
“tidak..aku ingin bantu Appa!,”
sungyoung benar benar panik
“gak...ayo bawa dulu ibu!,” bentak
kakaknya
Tembak menembak makin sengit saja..
beberapa anggota polisi terluka, begitu juga degan anggota moon kyo...
Sampai akhirnya hanya tinggal
tersisa 3 orang yang mendampingi moon kyo
Polisi anti teror serentak
mengeroyoknya dengan todongan senapan
“menyerah saja, Moon kyo kyo.. kami
tidak akan menghukummu! Sisanya kamu bertahan dipengadilan!,” kata kapten Jang
“tidak ada gunanya lagi bertahan,
moon kyo... gengmu sudah sekarat... markas mu di sisi utara sudah habis..
pengikutmu banyak tertembak mati dan tertangkap!,” teriak park jung hwan
“keh.. kamu hanya menakut nakuti aku
saja, park jung hwan!,” Moon kyo balas berteriak
“silahkan kalau kamu tidak
percaya... yang jelas.. aku mau kehancuran mu saat ini.. ,” balas Park jung
hwan
Moon kyo
tertawa,”hahahahahahahaha... kamu yang hancur, Park Jung Hwan... kamu benar
benar tolol mau bekerjasama dengan pemerintah ... pemerintah sendiri tidak
memberikan mu apa apa!!,” katanya sambil terus tertawa terbahak bahak
“langsung kita sergap saja, tuan
park,” ujar kapten Jang
“ok baik.. hitungan ketiga..
langsung gempur,” kata park jung hwan
Kamui memberi aba aba pada 8 orang
anggotanya, kapten jang juga begitu
Kapten jang berhitung,”1.. 2.. “
Saat hitungan ketiga.. peluru ramai
ramai dimuntahkan ke kelompok moon kyo yang hanya tinggal 3 orang dan dirinya
“dor! Dor! Dor! Dor!”, ramai dan
bising sekali sampai tidak bisa terdengar suara orang bicara
3 pengikut Moon kyo jatuh tersungkur
tertembak walau sebelumnya melakukan perlawanan terlebih dulu..dan begitu juga
Moon kyo..dirinya tertembak di bagian kaki, dada dan perut
“uhuk...,” darah keluar muncrat dari
badan Moon kyo
Tapi dia malah tertawa
tawa,”hahahahahahahaha... “
Sungyoung ternyata masih mengintip
dari balik lemari besi tempat sembunyi
“Appa! Appa...tidaaakkk!!,” dia
hampir saja keluar, tapi kemudian dicegah oleh ibunya yang sudah mengeluarkan
air mata melihat suaminya sekarat
Moon kyo jatuh terduduk
Muntah darahnya semakin banyak...
Park Jung hwan berdiri di depannya
‘sudah kubilang, Moon kyo kyo..aku
yang menang,”
Sementara itu....
“minhyo...,” disaat Minhyo sedang
duduk dikursi diatas padang es.. suara seorang perempuan memanggilnya
“Eomma..,” suara itu mirip suara ibu
nya yang sudah tidak ada
Dia pun berdiri dan berteriak teriak
“Eomma...!! Eomma dimana???,” dia
berlari lari diantara dinginnya salju dan padang es.. mencari suara ibunya
Dari kejauhan dia melihat sesosok
wanita dengan baju putih panjang berambut sebahu berjalan menghampirinya
Minhyo menghampiri,”Eomma!! Eommaaaa...”
Dia pun berlari memeluk Ibunya
“Eomma.. Minhyo menangis,” kata
Minho heran
“harapan hidupnya masih ada,
anakku.. usaplah air matanya..dia akan bisa mengingatmu,” ujar Ny lee
Minho menghapus air mata minhyo yang
keluar dari sudut matanya
Tiba tiba detak jantung Minhyo
berhenti.. alat pendeteksi detak jantung berhenti mendadak
Minho panik lagi
“perawat... tolong!!”
Dia buru buru keluar ruangan mencari
cari perawat jaga
Perawat menyuntikkan cairan
elektrolit pembangkit detak jantung
“sabar, Tuan Minho..kita tunggu
reaksinya dalam 10 menit,” kata perawat
1 menit, 5 menit, sampai akhirnya 10
menit... kondisi jantung berdetak lagi awalnya, tetapi malah makin lambat
berdetak..
Minho makin panik.. Ny lee hanya
menahan air mata
“perawat tolong! Lakukan apapun agar
Minhyo selamat!!”
Dokter buru buru datang
Mereka segera mengambil alat pacu
jantung
Berkali kali Minhyo digoncang dengan
alat pacu jantung
Akhirnya timbul lagi detak
jantungnya..tetapi sangat lemah dari kemarin kemarin
Wajah Minho benar benar panik dan
stress
“tangannya hangat..sudah tidak
dingin seperti es lagi,” ujar Minho
“saya khawatir Nona Minhyo sulit
bertahan.. saya tetap akan memerintahkan suster mengawasi”, kata dokter
“Minho sensei segera beritahu kami
kalau ada kejadian seperti ini lagi,” tambahnya
Minho menunduk hormat,”terima kasih”
“Eomma..,” minhyo memeluk ibunya
yang lama sudah tiada
“Eomma..aku kangen Eomma..,”
Ibunya memeluknya dengan lembut
“Eomma juga kangen dengan
Minhyo..tapi kenapa minhyo disini??,”
“tidak tahu, Eomma.. rasanya semua
seperti mimpi..,” kata minhyo dalam pelukan ibunya
“hangat sekali,” katanya lagi
“tangannya hangat sekali, Eomma,”
Minho menempelkan tangan minhyo ke ibunya
“semoga ini pertanda kesembuhan..Eomma
sedih sekali melihat keadaannya,”
“jangan katakan bahwa minhyo sudah
keguguran, minho..kasihan dia,” tambah ibunya
“apa aku akan selalu disini bersama Eomma??,”
kata minhyo manja
“tidak..,” jawab ibunya singkat dan
tersenyum
“wae?? (kenapa?), aku sayang dengan Eomma..aku
selalu ingin bersama Eomma,”
“masih banyak orang yang
mencintaimu, minhyo..,” ucapnya sambil mengelus elus rambut anaknya
“tapi aku benar benar kangen dengan Eomma..
aku marah pada Tuhan.. kenapa Dia mengambil Eomma,”
Ny Park tersenyum ,”semua itu telah
terjadi... minhyo masih punya orang orang yang sangaaatt sayang padamu.. minhyo
tidak sendirian,”
“Eomma kembalilah ke dunia,”
rengeknya
Ny Park tersenyum,”tidak bisa,
minhyo”
Lalu,”minhyo kan punya Appa, kamui,
punya Minho dan punya Ny lee”
“minho...,” Minhyo termenung
“Minho tidak kesini, Eomma,” katanya
lagi ,pandangan matanya kosong
Moon kyo masih hidup.. dia terus
batuk dan muntah darah.. park jung hwan menodongkan colt nya untuk berjaga jaga
“aku tetap tidak akan menyerah..
anak cucu keturunanku yang akan menghabisi keluarga mu, Park jung hwan,”
katanya..mulutnya sudah penuh darah
Kamui diam saja
Kapten jang dan semuanya tetap stand
by dengan senjatanya
Isteri moon kyo sangat sedih melihat
suaminya, lantas dia mengajak sungyoung pergi
“ayo, sungyoung.. tinggalkan Appamu,”
“tidak, mama.. Appa harus hidup!,”
katanya
“kamu bisa mati kalau terus keras
kepala!,” kata kakaknya
“pergilah lebih dulu dengan ibu.. aku
menyusul!”
Ibu sungyoung memaksa menariknya
untuk cepat cepat pergi dari situ
Air mata sungyoung terus mengalir
membayangkan ayahnya tewas ditangan polisi anti teror dan kelompok park jung
hwan
“Eomma..apa minhyo selamat?,”
“berdoa, sayang,” ujar Ny lee
“aku ingin menikahi Minhyo..walau
dia hanya berbaring sekalipun,” kata Minho setengah termenung
Ny lee tersenyum
“apapun yang terjadi, Eomma..aku mau
menjaga Minhyo seumur hidupku,” katanya lagi
Minho keluar dan berbicara dengan
salahseorang penjaga
“tidak ada kabar dari Tuan park,”
kata Minho lagi
“kemungkinan bisa sampai pagi lagi
mereka baru selesai,Tuan..,” kata penjaga itu
“bisakah aku percaya padamu??,”
tanya Minho
“ada apa tuan??,” jawabnya
“aku ingin membeli cincin untuk
Minhyo,” katanya
“tolong jaga ibu ku dan Minhyo... ,”
pintanya
“baik,” kedua penjaga di depan pintu
kamar itu menunduk hormat
Minho berlari lari keluar RS dan
pergi ke toko perhiasan
“minhyo suka sekali gambar bintang,”
katanya bergumam dalam hati
“cari apa Tuan??,” ujar seorang pelayan
toko perhiasan
“cincin pernikahan..sepasang,” kata
Minho
“tetapi ada mata berbentuk bintang..
ada??,” pintanya
“sepertinya ada.. model terbaru dan
saya rasa cocok untuk tuan dan calon isteri”, ujar sang pelayan toko
“saya tunggu.. tapi ukuran perempuan
yang agak kecil.. karena tubuhnya kecil,” senyum Minho
“baik..tunggu sebentar, Tuan.. akan
kami cari”,
Moon kyo menderita sekali dengan
luka luka tembaknya
Akhirnya dia pun terbaring, tetapi
masih bisa berbicara tak tentu arah dan juga tertawa
“psycho,” kata kamui dalam hati
“perintahkan anggota untuk
melindungi park minhyo dan minho sensei serta ibunya.. dan perintahkan sisanya
mencari sisa keluarga Moon kyo,” kata kapten Jang
Seorang perwira pun pergi buru buru
meninggalkan tempat untuk operasi berikutnya
“kamu tidak akan bisa menghabisi
anak anakku, Park jung hwan”
Nafasnya begitu sesak, tubuhnya
dibanjiri darah.. Park jung hwan, kamui ,kapten jang dan yang lainnya hanya
menyaksikan
“sampai jumpa lagi di neraka, Park
Jung Hwan, hahahahahahaha”
Park Jung hwan menembakkan colt nya
ke dahi moon kyo kyo
“dor!,” Akhirnya, moon kyo kyo pun
tewas
“Appa..,” kata kamui singkat
‘aku tidak ingin dia mengoceh terus
sampai bawa bawa neraka atau surga, “ujar Park
“masih ada urusan yang lain.. anak
anaknya.. aku harap anak anaknya sekarang tidak sedang ingin ke RS untuk
menyakiti Minhyo..”
“aku akan ke RS segera,” kamui
langsung pergi
“ini, tuan... bagus kan??,” ujar
pelayan toko itu
Minho melihat cincin putih berbalut
sedikit emas melingkar lalu di tengahnya dikelilingi berlian berbentuk bintang
“bagus.. berapa won??,” katanya
“ini ukurannya ada beberapa, Tuan..
nanti bisa ditukar dengan yang seukuran pacar tuan,”
Minho senyum,”ini ukurannya yang
tepat buat saya.. ini tepat buat Minhyo,”sambil dia menunjuk pada ukuran yang
lebih kecil yang ditunjukkan oleh pelayan
“segera ya.. saya mau yang ini dan
ini,” senyumnya
Kamui pergi ke RS
“mana tuan Minho??,”katanya
“tuan Minho keluar, tuan Kamui.. dia
ada keperluan,”kata penjaga dari anggota geng
“oh,” lalu dia masuk
“Ny lee..,” katanya
“bagaimana operasi kalian??,” kata
Ny lee
“syukurlah kami berhasil..moon kyo
sudah mati..hanya saja, kami masih mencari anak anak dan isterinya..itu urusan Appa
dan kapten jang serta aparat lain,”
“Minho sensei kemana, nyonya?,”
“membeli cincin,” Ny lee senyum
Kamui kaget,”buat apa??”
“anakku begitu jatuh cintanya pada
adik mu.. dia ingin menikahi minhyo dalam kondisi apapun,”
Kamui bingung, garuk garuk
kepala,”apa yang terjadi?? Rasanya adik ku benar benar bukan perempuan sempurna
buat lelaki, bahkan buat Minho sensei skalipun..dunia sudah gila..”
“ah,” katanya lagi.. lalu dia
memegang tangan Minhyo
“tangannya hangat sekali.. ada
perubahan,” kamui tersenyum pada Minhyo yang masih belum sadar juga
“Eomma.. kapan aku bisa selalu
bersama Eomma??,” Minhyo memegang tangan ibunya
“belum saatnya, anakku... Eomma
belum bisa menjawab,” kata ibunya tersenyum
“tapi kenapa aku bertemu Eomma
sekarang??,” tanyanya
“hanya Tuhan yang mengijinkan,”
ibunya tersenyum
“rasanya aku belum puas melihat dan
bicara dengan Eomma.. Eomma pergi cepat sekali”
Ibunya tersenyum lagi,“dan kamu
tidak bisa meninggalkan orang orang yang begitu sayang padamu,”
“iya,Eomma.. aku sayang Minho,”
“akankah Eomma kembali lagi?,”
katanya lagi
Ibunya menggeleng
“rinduku pada mu cukup sampai disini
Minhyo,” kata Ibunya
Perlahan ibunya berdiri dan tiba
tiba menghilang pelan pelan seperti butiran butiran salju yang turun
“Eommaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...............
Eomma jangan tinggalkan aku sendiri disini!!!,” Minhyo berteriak teriak
Dia terus berlari lari dalam badai
dan padang salju mencari ibunya
“minhyo menangis,” ujar Kamui
“aku kembali..maaf lama,” Minho
membuka pintu vvip icu
“Sensei..,” kata kamui singkat
Minho menunduk hormat,”maaf, Oppa..aku
tinggalkan Minhyo”
Kamui tertawa,”sensei sudah gila
ya?? masak iya mau menikah dengan Minhyo dalam keadaan koma??”
Minho bingung,”kenapa??”
“Eomma bilang tadi sensei beli
cincin pernikahan”
Minho menunduk hormat dalam dalam
kepada kamui,”ijinkan aku menikah dengan Minhyo segera.. apakah nanti Minhyo
akan tetap hidup atau Tuhan memanggilnya..aku hanya akan memberikannya
kebahagiaan”
Kamui bingung, dia garuk garuk
kepala
“aduh..,” kata Kamui
Dia keliling keliling ruangan
Tuan park menelepon,”misi kita
sukses satu langkah..dua anak Moon kyo yang lelaki sudah tewas.. tinggal satu
lagi yang perempuan.. moon sungyoung.. tetaplah berhati hati,”
“ya, Appa.. aku ada di RS bersama
yang lain,” kata Kamui
“aku akan kembali secepatnya kesana
begitu semua urusan selesai.. operasi kita bisa sampai berhari hari jika tidak
juga menemukan moon sungyoung,” lanjut Park jung hwan
“baik, Appa.. tetap berhati hati,”
kata Kamui
Lalu telepon ditutup
“hanya tinggal Moon sungyoung yang
masih tersisa.. sebaiknya kita berhati hati,” kata Kamui kepada Minho
“lalu??,” tanya Minho singkat
“kemungkinan operasi bisa berhari
hari.. penjagaan harus ekstra ketat, mengingat sungyoung lah yang mencelakakan
minhyo”, kata kamui sambil duduk
Minho menuju samping tempat tidur
dan memegang tangan Minhyo
“masih hangat.. tapi tidak sehangat
yang tadi,” katanya
“kenapa sensei berfikiran aneh ingin
menikah dengan adikku dalam keadaan apapun?,” tanya kamui
“tidak tahu..,” jawabnya singkat
“ah.. cinta,” kata kamui lagi
Lantas dia membersihkan colt nya dan
melihat lihat magasin
“aku akan suruh orangku antar sensei
senjata... untuk berjaga jaga.. dalam situasi seperti ini, kita tidak tahu apa
yang terjadi,” kata kamui
“seperti ada pintu keluar dari
sini,” ujar minhyo dalam hati
Dia lalu berjalan menuju tempat yang
sangat terang dengan ujungnya seperti pintu yang sedang terbuka
“kenapa jauh sekali??, tapi..sama
sekali tidak dingin sekarang,” tambahnya
Detak jantung Minhyo berubah menjadi
normal
Minho senang sekali,”Eomma..
lihat..detak jantungnya jadi normal.. tidak seperti yang tadi..,”
“oh..syukurlah Tuhan,” Ny lee senang
“minhyo..aku beli cincin pernikahan
kita loh.. Minhyo cepat bangun ya,sayang..,” Minho menunjukkan sepasang cincin.
Dia membukanya dan memegang, lalu memegang tangan minhyo untuk memegang cincin
itu
“cantik loh.. cocok sekali untuk
dipakai Imja, sayangku,” katanya
“cepat sembuh ya,” dia lalu mencium
tangan Minhyo
“jauh sekali jalan ini.. aku
kemana?? Akankah aku keluar dari sini??,” jerit Minhyo
“Minhoo..tolong aku.. jemput
aku,”katanya lagi
Kamui tersenyum senang dengan
perubahan Minhyo
“semoga adikku yang cerewet, galak,
judes, tidak bisa memasak dan tukang berantem ini bisa kembali sehat..,”
katanya
Air mata Minhyo keluar dari sudut
matanya
“secara pikiran dia sudah sadar..
hanya saja, kita tidak tahu kapan minhyo akan bangun,” kata Minho
“semoga..Eomma ingin dengar dan
lihat tertawanya yang terbahak bahak dan sangat alami,” senyum Ny lee
Telepon berdering,”aku kesana,” ternyata
tuan Park
“ya tuhan...semua meninggalkan ku..
aku harus kemana???,” kata sungyoung
Bajunya lusuh penuh darah.. orang
orang dijalan melihatnya sangat aneh
“korban penembakan??,” ujar salah
seorang dijalan berbisik pada temannya
Sungyoung melihatnya dan langsung
menodongkan senjatanya,”jangan macam macam padaku,”
Orang itu pingsan, temannya kabur
Sungyoung berteriak teriak jalan tak
tentu arah
Semua keluarga moon kyo sudah mati,
aparat kepolisian dan media memberitakannya dalam siaran live di tivi tivi
“park jung hwan.. pak kamui.. park
minhyo.. kenapa kalian tidak mati dahulu??,” ujarnya berjalan gontai