“aku tidak ingin suami ku pergi ke sana
terus..,” keluh chan chan langsung di depan Minho.. ,”apa.. memang aku sudah
tidak berharga lagi di depan mu, Nampyeon??”, dia berdiri disamping Minho..
“siapa yang bilang kamu tidak berharga??
Dari segi posisi.. kamu berharga, chan chan.. kamu isteri ku.. sedangkan Minhyo
masih pacarku,” balas Minho santai.. dia membuka lemari.. mengganti baju..
malam itu, dia tidak bermalam di apartmen nya Minhyo…
“apa..kamu mau pergi lagi, nampyeon??,”
tanya chan chan..
“enggak… aku mau tidur sama kamu..,” balas
Minho.. lalu dia berganti baju tidur..
Chan chan senyum senang suaminya tidak
pergi malam itu ke apartmen pacarnya..
“kalau aku bisa memberikan kamu anak,
nampyeon..apa kamu akan putus dengan shin minhyo??,” tanya chan chan..
berbaring dalam pelukan Minho..
“rasanya..aku tidak bisa bertindak sebodoh
itu, chan chan.. anak nya adalah anak ku..jadi..aku gak akan putus dengan
minhyo,” balas Minho enteng.. sambil menonton tivi..
“aku minta maaf kalau kata kataku tadi
menyinggung mu, nampyeon,” balas chan chan.. dia lalu memunggungi Minho..
“tidak ingin mencoba..malam ini?,” senyum
Minho mencium leher isterinya..
Tetapi chan chan malah dingin
menanggapi..,”aku lelah..maafkan aku,” balasnya
Minho kembali ke bantalnya,” oh..ya
sudah..,”
Mereka tidur saling berpunggungan..
Siangnya… Minho datang ke temannya yang
dokter..berkeluh kesah konsultasi..
“apa.isteriku frigid ya?,” katanya
langsung bertanya vulgar kepada temannya yang dokter..
“wah.. kamu gila.. masih menjelang siang
sudah bertanya soal beginian, hehehe,” temannnya santai menanggapi..
“bukannya.. kamu bilang.. isterimu lagi
hamil ya?? Kemarin kan kamu beli alat itu di sini… yah.. wajar kalau hamil
muda,” lanjut temannya lagi
“oi..bukan itu, Park Young Young,” balas
Minho agak ketus,”kemarin itu..yang test kehamilan bukan isteriku..tapi
pacarku”
Temannya yang bernama Park Young Young itu
melotot kaget,”apa? Kamu gila ya?”
Minho menekuk dagunya bersandar di telapak
tangannya,”enggak gila.. aku memang dengan sengaja menghamili dia”
“kenapa isterimu?memang gak puas.. sampai
harus selingkuh, hey Lee Minho??”, temannya heran sendiri
“kamu yang dokter pasti lebih tahu dari
aku soal begini,” balas Minho,”isteriku di cap dokter lain gak bisa punya
anak.. badannya menolak kehamilan.. menolak janin”
Park Young menghela nafas,”memang ada
sih..yang seperti itu.. kasian isterimu”
“dan..tadi malam..aku ajak main gak mau
juga,” keluh Minho..”apa..dia sudah benar benar mandul??”
“bawa ke sini.. atau ke rumahsakit kemarin
terakhir isterimu di rawat,” balas Park Young..
“tersinggung gak sih.. nanti dia dengan
ku?,” tanya Minho lagi
“bawa nya baik baik.. jangan dipaksa
dong.. kamu ini.. galau karena itu terus ya?? Kamu kan masih dibawah 30.. ya,
sebenarnya masih bisa punya anak lah.. apalagi, isterimu juga masih dibawah
umur mu,” balas Young Young lagi..
“enam kali loh.. apa memang masih bisa??,”
tanya Minho
“kalau perempuan..ada masa suburnya.. jadi
kalian main di masa subur,”
“ya...dokter nya shin minhyo kemarin
cerita dengan ku..jadi, waktu aku meniduri shin minhyo.. kebetulan sedang di
masa suburnya..jadi deh,”
“itu sih nekat.. bukan cinta,” timpal
Young Young,”kamu bisa dihukum negara”
“terpaksa memakai nama chan chan sebagai
ibunya, kalau nanti anak ku dari shin minhyo lahir.. kalau mau mendaftar di
kependudukan,” keluh Minho lagi
“dan shin minhyo mu itu tidak akan bisa
jadi isterimu.. Korea gak mengenal bigami,” balas Young Young
“yah.. menderita lah aku..,” timpal Minho
lagi
“isterimu akan aku kasih penstabil
hormon.. ,” lalu young young menulis resep..
Minho pulang dan dia bekerja seperti
biasa.. meeting, kontrol usaha dan juga membuat rencana ke depan dengan para
manager operasional..
“menurut kalian.. apa nanti kalau kita
mengembangkan hotel berbasis minimalis dengan budget low and medium cost...
akan bisa berhasil?,” tanya Minho pada para manager operasionalnya untuk
pengembangan hotel yang baru..
“di beberapa negara sudah sukses, Tuan
Lee.. sedangkan untuk hotel yang sekarang bertaraf bintang 4 dan 5 ada
tersendiri programnya dan juga penawaran khususnya,” kata salah seorang
managernya
“saya berfikir ini untuk saling menutupi..
karena menurut saya.. hotel berbudget pada beberapa wisatawan sangat menarik..
terutama jika memang mereka hidup berwisata dengan middle dan low cost kesini..
walau negara kita ini memang terkenal mahal,” balas Minho
Mereka terus berbicara tentang untung rugi
hotel berbudget.. sampai akhirnya di dapat kesimpulan,”baiklah.. tolong buatkan
saya rencana keseluruhan nya.. dalam minggu ini.. untuk laporan hotel bulan
ini..saya berterima kasih atas kerjasama dan keramah tamahan kalian melayani
konsumen,” balas Minho
Semua saling menghormat dan bubar..
termasuk Minho pulang kembali ke rumahnya..
Ditengah perjalanan, dia malah menelepon
Minhyo
“sayang.. kamu dan bayi baik baik?,” tanya
nya
“aku baik..terima kasih Minho,” balas
Minhyo
“tidak ada sebutan sayang untukku?,” Minho
meledek Minhyo
“uhmmm...,” balas Minhyo
“okay.. nanti malam aku belum tahu bisa ke
sana, sayang.. aku masih ada urusan kerja di restaurant,” balas Minho,”kapan
kamu mulai bekerja..ini sebentar lagi masuk minggu ke dua kan?,” mengingatkan
Minhyo
“ya.. tinggal 3 hari lagi... libur mabuk
ku selesai,” balas Minhyo
“apa perawat Jung masih disana kan?,”
tanya Minho
“ya.. tapi aku masih juga mabuk,” balas
Minhyo
“tidak jauh berbeda.. aku juga, sayang,”
balas Minho
Minhyo tertawa meledek,”siapa suruh?”
Minho tertawa-tawa.. lalu,”sayang.. aku
kangen shin minhyo..sudah 4 hari aku gak kesana.. kamu pastikan makan mu baik
baik ya??”
“perawat Jung membantu ku..terima kasih,
Minho,” balas Minhyo
Minho masih meledek,”tidak ada kata sayang
untuk ku?,”
Minhyo membalas dengan
ragu,”uhmm..Minho..sayang,” katanya lagi
“kiss from here for Minhyo.. my love,”
ujar Minho
“ah...Lee Minho lelaki brengsek tukang
gombal,” balas Minhyo
Minho tertawa,”ah..aku kan merayu mu
saja... aslinya aku sayang shin minhyo dan anak kita..sampai aku terkadang mual
mual, memusingkan ya.. anak kita..”
“mau apa lagi?,” balas Minhyo..
“kamu..masih suka makan es krim,
sayang??,” tanya Minho
“ya..perawat Jung yang membantu
belikan..aku terbantu ada dia,” jawab Minhyo
“kalau begitu..aku minta tolong dokter
Young supaya perawat Jung full saja merawatmu,” kata Minho
“itu kan mahal, Minho..,” balas Minhyo
“tidak apa.. demi kamu dan anak kita.. aku
kangen anak ku juga,” senyum Minho..
“aku sedang memikirkan masalah hubungan
kita..,” lanjut Minho lagi
“aku yang salah..aku yang terima kamu
masuk ke kehidupanku..sedangkan kamu sudah punya isteri,” balas Minhyo
“ah..gak bisa begitu.. yang butuh kamu
kan..aku.. bukan sebaliknya..jadi.. terpaksa aku bermain belakang,” balas Minho
“dalam waktu dekat..aku akan bicara
tentang pekerjaanku dengan komandan..dan juga karir ku,”
“aku sangat tidak setuju kamu tetap
menjadi polisi.. lebih baik keluar dan bekerja ditempat lain..atau sama sekali
tidak bekerja.. fokus dengan anak kita..dia akan jadi anak kebanggaan keluarga
ku,” kata Minho serius..
Minhyo diam saja.. lalu tak berapa
lama,”aku..aku benar benar tidak tahu perasaan ku terhadapmu, Minho.. aku masih
berfikir.. kenapa rasanya secepat ini?”
“uhmm..rasanya aku benar benar gemas
dengan Shin Minhyo..aku sudah berkali kali bilang kalau aku cinta padamu, tidak
pakai tawar menawar..tapi kamu masih menawar nawar padaku,” Minho agak sedikit
jutek..
“sudah dulu ya.. nanti malam aku sempatkan
datang kalau seluruh pekerjaan mingguan ku mengontrol sudah selesai.. i love
you and our baby,” Minho lalu menutup teleponnya..
Dengan santai dia bilang,”shin minhyo
menyebalkan.. nanti malam aku kerjain”, lalu senyum.. dia tidak jadi balik ke
rumahnya.. tapi ke restaurant nya yang lain hanya sekedar untuk mengontrol
saja..
Malamnya.. perawat Jung seperti biasa,
sudah pulang.. Minho datang..
Dia masuk, lalu membawa sesuatu.. es krim
3 kotak dan buket bunga yang sangat besar..
“selamat satu bulan hubungan kita,
sayang,” Minho nekad mencium Minhyo
“uh.. belum satu bulan..aku belum mandi,”
kata Minhyo ketus
Minho tertawa,”aku juga belum mandi,
hahaha”
“sudah tidak ada infus lagi ya?? Kamu
sudah kuat berdiri??,” lanjutnya
Minhyo mengangguk..,”itu..es krim
kan??kemarikan”
“duh..kalau lihat es krim baru tergoda..,”
goda Minho..
“kemarikan..aku lapar, Minho,” Minhyo
kasar merebut 3 kotak es krim dari tangan Minho..
Minho malah memeluknya dan menciumnya lagi,”mmm..muach”
“ini..baru aku kasih.. hehehe,” lanjutnya
lagi
“Minho brengsek,” Minhyo memaki.. lalu dia
lekas ke meja makan, duduk di kursi dan asik makan es krim..
“setiap hari kamu harus makan ini,
sayang?? Apa anak ku gak kedinginan?,” Minho menghampiri nya
“aku muntah kalau tidak makan es krim,
Minho,” keluh Minhyo
Minho gusar,”ya sudah.. ya sudah.. nanti
setiap hari aku belikan ya.. jangan muntah muntah terus.. kasian anak kita,”
“eh..terima dong..bunga dari ku,”
lanjutnya lagi
“aku enggak romantis, Minho.. kamu salah,”
balas Minhyo santai
“eh.. gak usah begitu, shin minhyo..aku
selalu cinta kamu..ini.. terima bunganya,” senyum Minho
“ini besar... mau ditaruh dimana?? Kamu
bawa taman bunga ke ruangan apartmenku,” keluh Minhyo
Minho malah terkekeh,”ini kan..karena aku
cinta sama kamu,” lalu dia memeluk Minhyo dari belakang..
“sshhhh..sudah,” balas Minhyo..
“dibaca dong.. di sana ada surat cintaku
untuk shin minhyo,” Minho menyandarkan dagunya di pundak Minhyo..sambil masih
memeluknya dari belakang..
Minhyo membuka surat berwarna krim:
“Aku benar benar bermimpi untuk
mendampingi hidupmu
Aku terus akan bermimpi.. besar asa ku
untuk bersama mu..
Hidup bersama dengan mu.. aku merasa
jalanku sempurna..
Menghabiskan hidupku hanya dengan mu..
Engkau yang membuat aku terdiam, tidak
lagi mengembara sampai ujung waktu..
Dengan mu.. jadikanlah kami bersama..
Cuma kamu yang membuat ku hidup kembali..
Dari kematian cinta dimasa lalu..
Ketika ku berhadapan dengan kesepian ku..
Ketika engkau datang menghampiri jiwa ku
Yang pernah sepi dan gelap..
Kau bagaikan cahaya di pagi hari dalam
kabut yang masih membelenggu..
Ku ingin selalu bersama mu..tak ingin yang
lain dalam hidupku..
Selamanya cinta kamu..
Aku selalu sayang padamu, shin min hyo....”
Minho mencium lehernya,”selamat satu bulan
hubungan kita, Minhyo sayang”
“duh.. Lee Minho penggombal..ini belum
satu bulan,” keluh Minhyo..
“aku sudah bertanya pada temanku.. kita
harus nekat ke luar negeri, “ kata Minho
“untuk apa?,” Minhyo bingung
“menikah..,” jawab Minho enteng.. dia
mencolek es krim di kotak..
“eh..es krimku,” kata Minhyo jutek..menjauhkan
kotak es krimnya dari tangan Minho..
Minho tertawa,”shin min hyo pelit!”
“apa bisa? Sedangkan anak ini.. akan
terdaftar dengan nama isterimu kan??,” tanya minhyo
“dari mana kamu bisa tahu?,” tanya Minho
“aku mengerti yang seperti ini, Lee
Minho.. aku tidak tahu..sehabis ini apa yang akan aku lakukan...mungkin setelah
melahirkan..aku akan pergi kembali ke rumahku di desa,” Minhyo mencoba
menyandarkan dirinya di sofa.. perutnya sudah terlihat membudar..
Minho menyandarkan kepala Minhyo di
bahunya,”hmm..enggak bisa.. aku suami kamu,”
“kamu Cuma pacarku, Lee Minho,” balas
Minhyo
“jangan keras kepala.. kamu isteriku,”
balas Minho lagi..
“ah..sudah lah.. aku malas berantem,”
keluh Minhyo,”badan ku bisa sakit kalau marah marah... sepertinya anak mu tidak
suka aku bertarung,”
“kamu memang harus berhenti dari yang
seperti ini,” balas Minho
“aku bisa kerja apa?,” keluh Minhyo
“aku bilang..tidak bekerja.. urus saja
anak kita, selesai..,” balas Minho sambil mengelus rambutnya Minhyo..
“bolehkah saya bicara dengan komandan??,”
tanya ibunya Minho
“kebetulan saya sendiri.. ada yang bisa
saya bantu, nyonya?,” tanya atasannya shin minhyo
“saya ingin bertanya.. apa hukumannya jika
bawahan anda merebut suami orang?,” tanya ibunya minho, memancing
“ada apa, nyonya?,” atasan Minhyo bertanya
balik
“apa ada bawahanmu yang bernama Shin
Minhyo?”
“ada.. tepat di bawah saya.. ada yang bisa
saya bantu?,”
“bawahanmu.. Shin Minhyo.. memacari anak
ku dan hamil..apa hukumannya?,”
Atasan Minhyo berfikir sejenak,”uhmmm...
akan kami proses, nyonya”
“benarkah?,” tanya ibunya Minho
“ya.. kami berjanji.. ,” balas atasannya
Minhyo
Minhyo kembali masuk kerja.. dia langsung
berhadapan dengan atasannya..
“siap, komandan..aku siap dipecat,” kata
nya
“sebenarnya..apa yang telah terjadi?
Sayang sekali aku melepasmu jika itu benar benar terjadi, kapten shin minhyo,”
balas atasannya
“siap..tapi memang seperti itulah adanya..
saya.. hamil bukan dengan Kim Jin Hyu.. tapi dengan orang yang mempunyai
isteri,”
Atasannya kaget,”itu melanggar hukum.. ,”
“siap..dan saya siap dipecat,” jawab
Minhyo
“akan aku bicarakan dalam 1 minggu ke
depan,” balas atasannya
“siap,” jawab Minhyo.. lalu dia bekerja
seperti biasa..
“kapten.. tidak bisa keluar lagi?? Padahal
hari ini ada masalah di luar..kasus penyelundupan,” kata bawahannya.
“saya menunggu perintah atasan kita,”
jawab Minhyo..
Tak berapa lama.. Minhyo dipanggil
lagi,”kalian menggerebek penyelundupan barang import..ini surat perintahnya,”
“siap.. baik,” kata Minhyo
Dia agak sedikit ragu karena dia sedang
hamil muda..dia takut dimarahi Minho jika dia tahu.. tapi, demi tugasnya, dia
tetap lakukan..
Sepanjang jalan..dia sangat hati hati
sekali dalam bertindak..sehingga membuat beberapa bawahannya aneh..
“kapten.. mereka sepertinya keras kepala
dan tidak mengakui,” kata bawahannya..
Lalu Minhyo menggebrak meja,”kalau tidak
mengakui.. kami akan bongkar barang kalian!”
Lalu Minhyo nekat memaksa masuk untuk
mengetahui banyaknya kontainer barang yang ada di gudang tersebut.. tetapi
dihalangi beberapa lelaki..
“aku tidak ingin bertarung.. damai saja
demi kelancaran proses,” balas Minhyo enteng..
Tetapi justru para petugas kantor itu
malah menolak..
“kami ingin bicara dengan direktur anda,
tuan..,” kata Minhyo lagi..mencoba berdiplomasi..agar menghindari dari
berantem..
“ini surat penyegelan kantor anda jika
tidak bisa bekerja sama dengan kami,” balas Minhyo lagi..
Ternyata mereka tidak terima.. bahkan
melawan.. Minhyo terpaksa kasar terhadap beberapa penjaga gudang kantor itu..
Seorang penjaga nya mencoba memukulnya..
para bawahannya langsung ikutan membantu dia bertarung dengan tangan kosong..
Minhyo berusaha menghindari agar perutnya
tidak kena tendang...
“uh.. kalian keras kepala.. buk!,” Minhyo
membanting salahsatu lelaki penjaga sampai berbunyi kencang..
Salahsatunya mencoba menendangnya.. tapi
dia mengelak..sementara bawahan bawahannya sedang menahan boss pemilik usaha
tersebut..
Hampir saja perutnya kena ditendang
salahsatu yang menyerang dia.. tapi Minhyo terus berusaha mengelak..
Akhirnya dia berhasil menendang dan
menjatuhkan..lalu buru buru memborgol
“kalian melawan... terpaksa ditangkap
kasar..!,” teriak Minhyo..
“bawa mereka semua..tanpa kecuali!,”
teriaknya pada bawahan bawahannya..
Mereka langsung digelandang ke kantor..
“uh..perutku sakit..gawat kalau Minho
tahu...aku berantem lagi,” wajahnya berkeringat dingin di dalam mobil patroli..
“kapten..baik baik saja?,”tanya salahsatu
bawahannya
Minhyo mengangguk,”aku
baik..cepat.ngebut..aku lapar,” senyum Minhyo
Tanpa sengaja... dia mengelus elus
perutnya sendiri.. Han young, bawahannya yang menyupir melirik sedikit dari
kaca depan ,”kapten Shin seperti lagi hamil,” katanya dalam hati
Tapi begitu sampai kantor.. Minhyo malah
benar benar capek sekali..dia langsung duduk di depan meja kerjanya.. perutnya
sakit..
Bawahannya yang dibagian administrasi
melihat,”kapten..kamu sakit?,”
Minhyo mengelak,”gak..aku Cuma
lelah..tolong berikan aku es krim”
Bawahannya kaget,”siap.. apa kapten?? Es
krim??”, dia heran..
Minhyo mengangguk, perutnya masih
sakit,”ya.. kamu gak dengar..aku mau es krim? Rasa vanilla”
“ah..siap, kapten..segera saya belikan,” bawahannya
buru buru pergi ke swalayan mencari es krim rasa vanilla..
Tak berapa kembali.. Minhyo memakan es krim
sangat bernafsu sekali..walau perutnya agak sakit..
“aduh..aku gak boleh sakit..jangan sampai
Minho tahu,” katanya dalamhati..
Dia pulang dengan wajah agak pucat.. benar
saja..sampai Minho di apartmen nya, dia panik..
“kamu..apa tugas berat lagi?,” kata Minho
memperhatikan wajahnya Minhyo dalam dalam..
Minhyo menggeleng,”gak,” dia berbohong,
tapi Minho tahu..
“shin minhyo bohong padaku,” katanya
dengan wajah jutek..
“sssshhh..perutku sakit,Minho,” dia
mengeluh..
“sudah kubilang kan??ayo ke RS lagi,” Minho
menuntunnya keluar dari apartmen dan ke RS..
“ada flek, Tuan Lee..tadi Nona shin
kenapa? Bekerja berat ya?,” senyum dokter
Minhyo diam saja..dia merasa bersalah..
“lain kali..kalau begini lagi..bisa
keguguran loh, Nona Shin,”senyum dokter lagi
“iya, dokter.. terima kasih atas
nasehatnya,” balas Minhyo
“Nona shin harus istirahat lagi.. minimal
1 minggu,” senyum dokter
Minhyo kaget,”moues?? 1 minggu?? Bagaimana
kerja ku nanti?”
“dengar apa kata dokter,” balas Minho
datar..
“baiklah,” jawab Minhyo singkat..
“keras kepala..pasti kamu berantem
tadi..menggerebek atau yang sejenisnya, iya kan?,”Minho mengomel di dalam
mobil..
“ayo mengaku, shin minhyo,” lanjutnya
Minhyo diam saja..dia merasa bersalah..
“shin minhyo.. kupingnya dimana?,” Minho jutek..
“ya..aku dengar.. aku yang salah..tadi aku
menggerebek gudang penyelundupan,” balas Minhyo
“lalu..berantem kan?? Kalau anak kita
keguguran..bagaimana?? sudah.. kamu berhenti saja kerja jadi polisi!,” Minho
mendadak judes..
“tidak bisa, Minho,” kilah minhyo..
“berhenti..aku gak mau anak ku keguguran,”
balas Minho.. lalu dia mendiamkan Minhyo sampai di dalam apartmen..
Minhyo tidur di dalam kamar.. sementara
Minho di sofa depan..
“aku lelah sekali,”keluh Minhyo.. dia lalu
keluar kamar dan minum..dia lihat.. Minho sudah tidur..lalu..dia mencoba
menghampiri Minho..
Minhyo mengelus elus rambut Minho,”aku
minta maaf..aku yang salah, Minho”
Tiba tiba mata Minho terbuka,”ada apa..
shin minhyo?,” dengan memasang wajah jutek lalu memunggungi Minhyo..pura pura
tidur..
“aku minta maaf, Minho.. aku yang
salah..tadi aku menggerebek gudang penyelundupan produk ..kalau tidak begitu..
nanti akan terjadi kejahatan..karena mereka melawan..jadi..aku berantem dengan
mereka.. tapi..anak kita tidak kena tendangan atau pukulan.. aku Cuma capek,minho,”
katanya membela diri..Minho pura pura tidur..tidak mendengar..
“ah..ya sudah.. kalau sudah tidur,” lalu
dia berdiri, tetapi tangannya di tahan Minho..
Minho bangun lalu mendudukkan
minhyo,”chu”, lalu mencium Minhyo..
“jangan begitu lagi, shin minhyo..aku
takut anakku tidak bisa bertahan.. aku sangat mengandalkan mu,” dia memeluk
minhyo..
“aku..minta maaf ya?,” kata Minhyo..
“jaga anak kita ya.. aku sekali
lagi..selalu bilang, aku cinta Minhyo,” katanya masih memeluknya..
“iya..aku sedang memikirkan..jika memang
yang terbaik adalah menjaga anak ini..aku terpaksa berhenti,” balas Minhyo..
“bukan terpaksa.. tapi kerelaan berhenti..
karena aku akan bertekad tetap membuat Minhyo menjadi pendampingku”, jawab
Minho..
Lalu dia melepas pelukannya ke Minhyo,
memegang perut Minhyo yang sudah mulai terlihat bulat..
“eh... eomma kamu nakal nih.. enaknya appa
apakan ya?,” Minho seperti berbicara dengan calon bayinya..
Lalu dia berbicara sendiri,” oh...eomma
harus dihukum ya?? Iya..tapi enaknya diapakan ya?,” Minho seperti anak kecil..
Minhyo mencoba senyum
padanya,”Minho..seperti anak kecil”
“oh..maunya kamu... eomma dicium appa,
begitu??ya.. baiklah,” kata Minho lagi..
“Minho..sudah ah,” Minhyo menolak dicium
Minho..
“malu kan..sama bayi kita ya? Dia
bilang..gak apa kok,” balas Minho..
“kamu tahu kan.. chanchan.. kalau kapten
shin minhyo bisa dipecat..akhirnya.. Minho bisa kembali lagi padamu..,” jawab
ibunya Minho..
“aku.. menerima Minho apa adanya, eomma,”
balas chan chan..
“aku tidak mau anakku terpikat wanita
lain..apalagi dengan perempuan itu,dia seperti lelaki,” kata Ibunya..
“Minho tidak pulang lagi malam ini,” kata
chan chan..
Lalu dia menelepon ibunya
sendiri,”eomma..aku chan chan...aku..ingin bercerai saja dengan Minho,”
Ibunya chan chan kaget,”ada apa?kenapa
kamu bicara seperti itu,nak?”
Chan chan menangis,”eomma...Minho sudah
punya anak dari wanita lain”
Ibunya
kaget,”apa?kenapa kamu diam saja?”
“aku tidak tahu,” balas chan chan
“hal ini akan aku bicarakan dengan ibu
mertuamu...tidak bisa dibiarkan,” balas ibunya yang bermarga sama,Lee juga..
“semua...karena aku tidak bisa punya
anak,eomma...,”keluh chan chan sambil menangis..
“aku dan ayahmu akan bicarakan ini
segera,”balas ibunya..
Chan chan jadi terbiasa ketika Minho
memilih tidak pulang..ia tahu, pasti Minho pulang ke shin minhyo..tetapi tidak
dengan ibunya Minho..dia selalu mengomel lihat anaknya baru pulang pagi..
“ke apartmen perempuan itu lagi?,” tanya
ibunya
Minho mengangguk sambil menuang air jeruk
ke gelasnya..,”ada flek..hampir keguguran karena tugas”
“jadi..kamu lebih perhatian sama pacar
dibandingkan dengan isteri?,”tanya ibunya lagi
“sudahlah, eomma..,” kata chan chan..
“tidak..aku perhatian dengan
keduanya..kalau tidak..tentunya aku tidak pulang pulang,eomma,”jawab Minho
santai..
Dia makan dengan cepat sekali,”aku sudah
selesai..terima kasih..aku mau kerja dulu..ada rencana mau membuat hotel ber
budget middle low..”
Lalu menunduk hormat depan meja makan dan
pergi..chan chan menyusulnya..
“aku benarkan dulu letak dasinya, sayang,”
senyum chan chan..
“terima kasih..aku pergi dulu,”Minho
mencium keningnya chan chan lalu pergi..
“jadi..kalau di maldives bisa..tapi aku
harus ikut kepercayaan mereka..begitu?,” tanya Minho di mobil pada temannya via
telepon
“begitulah..itu kalau kamu berminat..,”jawab
temannya
“ada negara lain yang lebih bebas?,”tanya
Minho lagi
“mungkin fiji atau andaman,” balas
temannya,”ya..atau hawaii,hehehe”
“susah sekali..apa aku harus ceraikan chan
chan saja?,”
“itu terserah kamu...tapi kalau tidak bisa
punya anak...bagaimana lagi??”
“sebentar lagi juga akan ada perang
dunia..ibunya sudah menelepon dan memaki maki aku...tidak setuju..sepertinya
chan chan mengadu pada ibunya”
“itu karena kamu tidak bisa bermain
cantik,Lee Minho..coba kalau bisa...aman,hehehe”
“ya..ya..seperti kamu...bagaimana
hubunganmu dengan isteri simpananmu?,”
“baik..aku sudah punya anak
2,hehehe..isteri pertama ku masih belum tahu aku punya isteri dan
anak...kasusku juga sama dengan mu kan??tapi aku lebih pintar menyembunyikan
rahasia”
“payah kamu... ,” balas Minho
singkat,”berarti..ya aku harus menikah di wilayah asia lain”
“banyak negara mengharamkan bigami..jadi,
lebih baik memang kamu ke negara asia saja...mereka masih gak mengapa..tapi
justru kalau kamu menikah di australia, misalnya..mereka setuju dengan gay dan
lesbi..tapi gak dengan bigami...nasibmu, Lee..hehehe”, balas temannya..
Pembicaraan mereka selesai..,”uhmm..harus
urus visa dan passport bersama”
“urus passport bersama,” kata Minho di
apartment,”kita nikah disalahsatu negara asia”
Minhyo heran,”kenapa cepat sekali
rencanamu?”
“aku pebisnis...jadi wajar kalau berpikir
cepat..besok kita urus semuanya..anggap saja liburan,” senyumnya
“lalu..pekerjaanku?,”tanya Minhyo lagi..
Minho menghampiri mendekatkan wajahnya ke
Minhyo,”sudah hampir dipecat bukan?hehehe”
“Minho nekat...,”balas Minhyo singkat,
lalu,”aku..berfikir tentang isterimu”
Minho menyandarkan badannya dikursi
makan,”haaaah...pikirin isteriku lagi..kamu ini...judes tapi bisa ada hati juga
ya?..lalu..maunya kamu apa??tetap jadi pacarku sampai mati?”
“Minho..,” balas minhyo,singkat
“kalau kamu kasian sama
isteriku..selamanya kamu Cuma jadi pacarku,” Minho menegakkan lagi tubuhnya dan
wajahnya di dekatkan pada Minhyo..,”benar kah?Cuma akan jadi pacar??”
Minhyo diam saja..
“lalu habis menikah...pikirkan soal status
anak kita,” lanjut Minho..
“lalu..kamu tidak apa kan..kalau aku
satukan dengan chan chan?,”minho senyum licik..
“mueos
(apa-red)??,” minhyo kaget,”wae yo
(kenapa-red)?”
“supaya orangtua ku bisa menerima mu...dia
berpikiran jahat tentangmu..padahal sebenarnya kamu wanita baik baik,” balas
Minho
“ya.. aku faham.. itu karena kamu sudah
punya isteri,” kata Minhyo..dia makan buah dengan lahap..
“apa susahnya sih? Jaman dulu juga
begitu..biasa saja,” Minho menopang dagu.. seperti berkhayal
“ini bukan jaman goryeo lagi, Minho.. kamu
ini,”
“memang bukan begitu.. tapi aku melihat
fakta.. teman teman ku juga punya isteri simpanan kok.. tapi kan isteri
utamanya malah gak tahu.. kalau aku.. benar benar jujur bilang pada chan chan
kalau aku cinta kamu dan kamu lagi ada anak ku di dalam,” Minho masih sambil
menopang dagu nya..
“ah.. aku pusing.. aku Cuma berfikir bahwa
aku tidak akan lama dengan mu..hanya selepas melahirkan saja.. aku harus pulang
kembali dan jadi orang desa,” minhyo santai saja memakan buah yang tadi ada di
atas meja
“gak boleh..kamu harus selamanya dengan
ku,” Minho nyengir kuda..
“apa..kamu gak pikir..kalau aku bisa saja
mencelakakan isterimu kalau aku mau??,” tanya Minhyo, iseng
“kenapa punya pikiran seperti itu? Karena
kamu jago bela diri, begitu?,”
“ya,” angguk Minhyo..
Minho tertawa,”ah.. kamu terlalu ngeles
dan mencari-cari alasan saja, shin minhyo!”
Lalu,”apa..kamu benar benar gak cinta aku
ya??sepertinya.. kamu selalu mencari alasan saja,”
“aku masih belajar cinta sama kamu,
Minho,”
“ya..ya.. sudahlah.. aku sabar aja jadi namja mu.. memang aku harus sabar punya
wanita tipe kayak kamu,” balas Minho
Minhyo tersenyum,”mau?”, dia menawarkan
apel bekas gigitannya
“shin min hyo jorok, hehehe,” tapi Minho
malah mengambil dan memakannya..
Minho memegang tangannya,”pokoknya.. shin
minhyo gak bisa lepas dari aku.. jujur, inilah cintaku yang enggak
dipaksakan... dengan chan chan.. aku dipaksa menikah.. denganmu.. aku yang
cinta kamu, shin minhyo”
“seperti cerita drama di tivi saja..
padahal aku benci sekali dengan drama yang pemainnya cakep cakep dan cantik
cantik itu dan juga jalan ceritanya yang terlalu romantis dan sepertinya tidak
ada di dunia ini,” balas Minhyo
Minho tertawa,”tapi kan.. buktinya aku
juga sama cakep dengan mereka,”
“ya.. Lee Minho yang terlalu pede,” balas Minhyo sambil menopang dagu
“eh..sini lihat, shin minhyo,” Minho memegang
pipinya Minhyo
“apa?,” jawab minhyo singkat
“pokoknya aku cinta shin min hyo.. shin
min hyo salanghae..chu”, Minho menciumnya..
“ya.. baiklah.. Minho salanghae,” jawab
Minhyo datar
Minho mencubit cubit pipi Minhyo..
“sakit, Minho! Ku tonjok kamu nanti!,”
Minhyo teriak teriak..
Minho tertawa,”ah..rasanya ilmu beladiri
ku juga kalah sama kamu ya? Dasar shin minhyo tomboy!”
Minho masuk ke kamar dan dia lekas
berbaring ke tempat tidur,”sini,” katanya pada Minhyo
“aku ingin selalu di samping Minhyo,”
katanya.. mengelus rambut Minhyo dan mereka tidur..
“rasanya..aku mau mati saja.. perkawinanku
bisa bubar hanya karena Shin Minhhyo,” chan chan sedih, menangis sendiri di
kamarnya..