This is me....

Selasa, Januari 21, 2014

TAMAT-Bebeb Cancer Ku Chayang (part 10: Kamu tetap cancer cintaku, Minho kun)

Proyek film “circle” pun dimulai. Megumi sibuk sekali karena dia harus menyiapkan script penggabungan antara komik dengan script tambahan darinya dan dari Sato. Hari harinya sibuk hanya dengan mengurusi script-komik-script-komik, sangat melelahkan dan membosankan. Dalam waktu berminggu minggu juga dia tidak lagi bertemu Minho.
”apa..Minho itu bisa tahan..? kalian sudah berminggu minggu enggak ketemuan loh...,”kata Keiko. Mereka lagi makan malam.
Megumi mendadak menghentikan pekerjaannya membuat script di depan laptopnya, lalu berekspresi datar.
”Minho kun..sebenarnya pasti kesepian,” katanya
”pasti.. aku kan tahu cowok seperti dia,” balas Keiko santai, duduk sambil ngemil.
”kamu..kapan terakhir kali lagi bertemu dengan Kazuki kun atau Gackt kun??,” tanya Keiko lagi
”dua minggu yang lalu,” jawab Megumi
”nah.. kamu bertemu mereka.. tapi kamu gak bertemu Minho kun..bisa bisa nanti dia marah marah,” kata Keiko.
Megumi menopang dagunya,”tapi aku sudah bilang sama Minho kun..kalau aku sibuk,”
Keiko menatap mata Megumi dalam,”kamu..mikir gak sih...tipe cowok kayak Minho kun  itu moody..rasanya..kamu kurang belajar dua kali ya?? Kazuki kun enggak bisa juga sama kamu karena dia sibuk dan dia enggak enak terlalu jauh dari kamu... begitu juga sebelum kamu selingkuh sama Gackt kun.. begitu juga.. dia tidak bisa terlalu jauh dari mu.. kenapa.. kamu jadi begini?? Nanti kamu putus lagi.. pusing lagi,”
”tapi.. Minho kun bilang..dia tidak mempermasalahkan,” kata Megumi polos
”yakin seperti itu?,” Keiko tanya balik.
Megumi menggaruk kepalanya,”ah.. Keiko chan..jangan membuat aku panik”
”kalau begitu..aku telepon Minho kun dulu,” katanya lagi

”ada apa, Megumi chan.. malam begini telepon?,” tanya Minho
”Minho kun... kamu... tidak bosan dengan ku kan??,” tiba tiba Megumi bertanya itu
Minho heran dengan pertanyaan Megumi,”Iie.. kenapa tanya itu, Megumi chan??”
Megumi sangat polos bercerita,”aku..Cuma takut kalau Minho kun bosan.. Keiko chan baru saja cerita, kalau selama ini.. aku gagal dengan gackt kun karena aku dan dia sibuk.. lalu dengan kazuki kun karena aku dan dia juga sibuk... Keiko chan takut..dengan Minho kun..aku akan begini lagi”
”OMG..dia polos lagi..,” Minho tepok jidatnya sendiri
”aku..takut Minho kun bosan denganku,” lanjut Megumi lagi
”aku tidak bosan...percayalah padaku,Megumi chan,”balas Minho
”ufh...aku benar benar takut,Minho kun,”katanya lagi
”percaya deh,” balas Minho singkat
”ya, baiklah..,” kata Megumi,”tapi Minho kun.. kamu tidak kangen aku ya?,”
Minho garuk garuk kepalanya,dia bingung dengan perasaan pacarnya itu.
mochiron sabishii da yo (tentu aja aku kangen-red),” jawab Minho,”lalu..kapan bisa bertemu lagi?”
”aku sibuk, Minho kun,” balas Megumi
”ya sudah,” Minho mendadak menutup teleponnya
Megumi heran,”kok ditutup??,” dia malah melihat lihat hp nya
”kenapa.. Minho kun mendadak menutup teleponnya, Keiko chan??,” tanya dia pada keiko
”aduh.. kamu sih.. polos banget deh..itu tandanya.. dia lagi sensitif dan minta dikunjungi, uh,” Keiko memukul kepala Megumi
”sana.. pergi dulu ke apartment nya,” lanjutnya lagi
Megumi lalu bangun dan dia pergi ke apartment nya Minho dengan membawa kue krim coklat.

”Megumi chan.. malam kenapa kesini??,” Minho heran ketika Megumi sudah di depan ruangan apartmentnya
”siapa, Minho?,” tanya Ibunya
”Megumi chan, Okaasan,” balas Minho, masih di depan pintu.
Ibunya keluar dari kamar dan senyum,”aiyoo.. ada apa, Megumi chan? Malam malam kesini??”, ibunya Minho ramah menyambut
Megumi menunduk hormat,”kata Keiko chan..aku harus kesini.. tadi Minho kun mendadak menutup teleponnya.. kata Keiko chan.. itu tandanya Minho kun sedang ngambek,”
Minho tepok jidatnya sendiri,”enggak segitunya kali”,
”benar.. kamu sedang ngambek, Minho??,” Ibunya menoleh pada Minho
”enggak kok,” Minho menggerakkan tangannya.
Ibunya malah tertawa kecil,”ya sudah.. ayo masuk, Megumi chan”
Mereka lalu makan kue krim coklat yang dibawa Megumi.
Ibunya Minho memuji Megumi yang kue coklatnya makin enak. Minho senyum senyum.
”Minho kun ini..manja, Megumi chan...jadi..kalau pacaran dengan Minho kun, Megumi chan baiknya tahu..apa maunya,” Ibunya Minho malah buka kartu.
Megumi memandang Minho cukup dalam,”beneran, Minho kun??,”
”jadi..apa kata Keiko chan itu...tadi bener ya??,” lanjutnya lagi
Minho garuk garuk kepalanya, kalau Megumi sudah datang polosnya,dia tidak bisa membela dirinya.
Ibunya Minho lagi lagi tertawa,”hohoho..iya..seperti itu, Megumi chan..hati hati”
”baiklah, Okasan (tante-red).. lain kali...kalau Minho kun diam lagi..tandanya sedang ngambek,” jawab Megumi
Minho makin sibuk garuk garuk kepalanya.

”Minho kun..akan bantu aku menemani bertemu dengan Kazuki kun dan Gackt kun??,”pinta Megumi
Minho cemberut duluan.
”ah..kalau tidak bisa..tidak apa apa sih,” balas Megumi cepat
”aku temani..nanti kamu manis lagi dengan mereka,” Minho menutup mulutnya, sehingga ucapannya tidak terlalu jelas.
”Minho kun bicara apa?aku tidak terlalu dengar, ”Megumi mendekatkan wajahnya pada Minho
”enggak,” Minho balas singkat
Megumi lalu menarik telapak tangan Minho,”enggak boleh begitu, Minho kun.. Keiko chan ajarkan aku..supaya aku tahu..hatimu dan ekspresimu seperti apa...,”
”jadi...pacaran kita dinilai oleh Keiko chan, begitu?,” Minho malah terkesan mendikte
Megumi mengangguk,”memang kenapa??kan baik juga untuk ku”
Minho tepok jidatnya lagi,”aduh.. mati deh!”
”tidak seperti itu namanya berhubungan, Megumi chan..aku enggak suka didikte.. kalaupun kamu cerita dengan Keiko chan.. Keiko chan enggak berhak ikut campur,” lanjutnya
”Keiko chan kan...baik, Minho kun,” kata Megumi polos, menatap mata Minho.
”iya..dia baik..tetapi..dikit dikit..kamu berkata ”Kata keiko chan..ini.. kata Keiko chan...itu, Minho kun”, aku enggak suka,” balas Minho, dia menggeser kursinya, membelakangi Megumi.
”ya sudah.. kalau Minho kun tidak suka, aku enggak cerita lagi ke Keiko chan,” kata Megumi dengan suara polos.
Minho berdiri, dia memegang tangan Megumi, mengajak keluar dari cafe..

Gackt berdiri di depan semuanya, lalu dia masuk ke dalam studio rekaman. Uemura, Sato, Nomura, Megumi dan Minho mendengar dia rekaman.
”that’s a wrap...bungkus!,” kata Uemura. Dia mengangkat jempolnya untuk Gackt
”really good!,” teriak Uemura lagi. Gackt kamui lantai keluar ruangan rekaman.
”aneh sekali..kenapa harus rekaman dulu?,” kata Nomura
”sebab.. Gackt kun juga akan main di circle..awalnya, aku mau hanya Kitamura kun..ternyata perlu ada pemain bagus satu lagi untuk mengimbangi Kitamura kun...jadi..aku pilih saja sekalian gackt kun,” kata Uemura.
”sato san..yang memilih,” katanya lagi
”senang ya...aku bisa kerjasama lagi dengan Megumi chan,” senyum gackt pada Megumi,”komik komiknya bagus bagus..dijadikan film, laris juga”
”kamui kun..bisa saja,” balas Megumi manis.
Minho langsung cuek enggak cuek. Dia pura pura pasang wajah biasa, padahal aslinya mulai lagi bete.
Mereka lalu duduk istirahat di cafe, memesan minum dan ngobrol ngobrol
”Megumi chan..masih terlihat mesra saja dengan Lee san,” goda Nomura, iseng sekali.
”Minho kun..itu kan.. pencemburu,hehe,” Megumi cengengesan polos.
Minho pura pura senyum dengan tingkah pacarnya yang polos itu,”eh. Iya..saya”, katanya singkat.
Sato tertawa,”enggak apa.. cemburu itu bagus..aku juga suka cemburu sama pacarku, hahaha”
Gackt malah tambah menyindir,”wah..dulu..aku enggak terlalu pencemburu dan posesif,”
”ung,” jawab Megumi,”rasanya..semua sama,”
Minho malah jadi mau tertawa tapi dia tahan. Ternyata kamui kun sengaja panas panasin dia, tapi malah kena sendiri.
Uemura tertawa tawa,”rasanya..disini ada persaingan cinta”
Kamui santai menjawab,”ah..tidak..saya kan sudah lama enggak menghubungi kamu lagi, iya kan.. Megumi chan???tahu tahu..kita sudah harus bikin acara bareng”
”ya...untuk premiere.. kalian harus bisa tampil ke depan..ngobrol ngobrol..interview,” kata Sato
”wah...bisa terbayang, Megumi chan yang lugu harus jawab segala pertanyaan interview..jangan panik ya, Megumi chan...nanti aku lagi yang pusing...gendong kamu ke ruang VIP,hehe,”Kamui makin nyindir
”perhatiannya kamui kun ke Megumi chan itu..benar benar super ya?,” kata Nomura
Minho makin enggak betah duduk santai.  Dia mulai goyang goyang kakinya.
”ah.. waktu itu apa sudah pacaran belum sih?,” tanya Nomura lagi
Kamui menggeleng,”belum.. waktu itu kan... baru dekat saja... satu bulan habis itu.. baru pacaran”
”Minho kun.. ini minumnya,” Megumi menawarkan minum.
Minho tidak banyak bicara, dia diam saja.
”Lee san ini..ternyata pendiam ya?,” kata Nomura
”masih baru,” balas Kamui
”Kamui kun juga sebenarnya pendiam,” balas Megumi, dia senyum pada kamui.
”eh..kita bahas film saja.. targetnya jangan lupa ya. Satu bulan lagi semua sudah harus selesai loh,” kata Sato,”jadi Lee san...mohon maaf ya.. Megumi chan nya..saya pinjam, hehe”, sato mengatupkan kedua tangannya, seperti memohon mohon.
”tidak apa, sato san,” balas Minho singkat
”Minho kun...mengerti aku,”puji Megumi pada pacarnya itu.
Mereka lama bahas soal perencanaan kerja film ”circle” itu..saat hari sudah mulai malam, mereka pun pulang.

Ternyata Minho, Megumi dan Kamui berjalan satu jalur.
Minho sengaja pegang tangan Megumi ketika mereka berjalan. Kamui santai saja.
Kamui menoleh pada Megumi,”tadinya..aku mau kamu juga bermain dalam circle itu, Megumi chan”
Megumi menoleh pada Kamui,”aku?? Aduh..aku tidak bisa bermain drama atau film, Kamui kun”
Kamui tertawa,”kalau nanti main dengan ku..kalau jadi Sofia..bahaya.. soalnya kan...ada adegan kissing nya,”
Minho langsung melihat Kamui, dia naikkan alisnya.
”joudan da yo (bercanda-red), Minho kun.. lagipula..dia tidak bisa main peran,” balas Kamui, senyum agak sinis dan berdiri di depan Minho
joudan to joudan jya ne.. boku wa suki jya ne (bercanda atau bukan..aku tetap tidak suka-red),” balas Minho.
”well... Lee Minho.. aku tidak lagi tertarik dengan cewek ini,” balas Kamui lagi
“Kamui kun…,” kata Megumi, jadi tercengang dengan perkataan kamui

Kamui menoleh pada Megumi,”aku tidak bercanda..memang..aku sudah tidak tertarik padamu, Megumi chan”, lalu dia senyum.
”Kamui kun..,” kata Megumi lagi,”aku..minta maaf kalau memang yang lalu menyakitimu”
”ya, sangat menyakitiku..,” jawab Kamui terus terang
”dan.. aku lupa sesuatu, Minho kun... kalau.. Megumi chan sepertinya hanya bisa berteman dekat dengan cowok cancer.. sepanjang aku tahu... pacar pacarnya.. aku dan Kazuki kun juga cancer.. seolah olah.. kita mempesona untuk nya,”
”Kamui kun...aku enggak begitu,” balas Megumi dengan suara datar nya dan lagi lagi.. sedikit ekspresi.
”jadi.. kalau dia bertemu lagi dengan cowok cancer.. keluarkan cemburu mu.. dan.. dia sangat polos, naive.. aku juga bingung dengan karakternya,” senyum Kamui lagi.
Minho berdiri memandang Kamui. Mereka berhadap hadapan lurus.
”cukup aku saja yang akan menjadi cowok cancer nya yang terakhir.. tidak ada cowok dari zodiak lain atau apapun untuknya,” kata Minho tegas bicara pada Kamui
Kamui hanya senyum saja. Tidak membalas perkataan Minho.
Minho langsung menarik tangan Megumi,”ayo pulang...enggak penting berlama lama”
Dia jalan sangat cepat sehingga Megumi harus menuruti langkahnya dan seperti diseret seret Minho.
”Minho kun..tunggu! aku capek,” keluhnya.
Kamui Cuma memandang mereka dari jauh, sambil senyum,”Minho kun itu..pencemburu sekali”

Minho melempar Megumi ke sofa di apartmentnya.
”Minho kun..sakit!,” Megumi mengaduh.
Minho santai membuka sepatunya dan ditaruh dirak, lalu baru dia menoleh pada Megumi.
”kamui kun itu...brengsek.. memanas manasi aku,” katanya sambil lurus saja jalan ke dapur, lalu mengambil air dan minum.
”tapi kan..aku tidak macam macam dengan Kamui kun,” Megumi berdiri.
”tidak macam macam.. nanti kalau sering bertemu...akan macam macam,” Minho duduk santai, sambil minum
Megumi menghampiri,”enggak..aku janji”, duduk di depan Minho.
”serius? Jangan buat mood ku berantakan,” Minho menatap tajam Megumi
Megumi mengangguk,”serius,Minho kun”, tapi ekspresinya datar
”tolong...ekspresimu jangan datar begitu..aku tahu, ini karaktermu...tapi..buat aku bingung,” balas Minho
Megumi lalu menunjukkan jari V sign nya pada Minho,”aku janji, Minho kun..aku tidak akan banyak bicara dengan Kamui kun”
”juga..dengan kazuki kun,” balas Minho
”ya...juga dengan Kazuki kun,” balas Megumi lagi
”lalu??,” Minho wajahnya masih serius
Megumi menatapnya,”lalu..apa lagi, Minho kun??,” dia tunjukkan wajah polosnya.
Minho mendekatkan wajahnya ke Megumi,”lalu??ini..chu!”
”Minho kun..nanti ada okasan lihat,” kata Megumi polos
”ibu ku..sedang pergi,” Minho nyengir kuda

Hari hari berikutnya, Megumi semakin sibuk saja.. sampai dia selesaikan seluruh script film nya. Lalu dia bertemu lagi dengan Sato dan sepakat minggu depan..take pertama film akan segera dimulai.
”Kazuki kun..semangat ya!,” katanya ke Kazuki, mereka makan di sebuah kafe yang cukup tenang.
”rasanya..seperti nostalgia lagi ya??,” senyum Kazuki
Megumi mengangguk,”iya.. tapi..kita sudah beda semua..,”
”yah..aku memang tipe lelaki pengejar karir,” balas Kazuki,”kamu..tidak merasa sakit hati kan.. ketika kita putus??,”
Megumi mengangguk,”awalnya, iya.. Kazuki kun seperti menyakitiku.. aku nangis berhari hari.. lama kelamaan..sepertinya aku harus mengerti cita cita Kazuki kun”
”hubunganmu..dengan lelaki bernama Minho kun itu..bagaimana?,” tanya kazuki
”baik...hanya saja..Minho kun pencemburu..dia lebih cemburu dari Kamui kun atau Kazuki kun,” Megumi menatap Kazuki
Kazuki tertawa,”tidak apa..supaya kamu tidak mudah direbut orang...kamu kan..sebenarnya..perempuan baik”
Kazuki kembali menatapnya dan wajahnya agak lebih dekat ke Megumi
Megumi langsung sedikit menjauhkan wajahnya dari kazuki.
Kazuki tertawa,”tenang saja..aku tidak akan merebut kamu dari Minho kun itu”
Megumi malah menatap polos Kazuki.
”eh..kamu masih suka melihat cowok mu dengan tatapan seperti ini?,”tanya Kazuki
”memangnya kenapa?,” tanya Megumi
”ah..enggak..hanya saja..itu bisa buat Minho kun bingung..iya kan??,” tanya Kazuki lagi
”ung..iya..padahal..aku tidak bermaksud seperti itu,” balas Megumi
”aku Cuma heran.. kenapa aku jadi menganggap kamu teman.. awalnya, aku merasa canggung dan... takut kehilangan emosi,” kata Kazuki
”maksudnya?,” Megumi tidak faham
”kalau moodku bagus..aku mungkin masih bisa cinta sama kamu,”Kazuki nyengir kuda.
”eh??tidak boleh begitu, Kazuki kun,” Megumi langsung menatapnya aneh
Kazuki tertawa,”ah..tenang saja..moodku lagi jelek untuk jatuh cinta,hahahaha”
Lalu,”kamu..bahagia saja dengan Minho kun mu itu,” senyumnya pada Megumi

”kamu..akan menemani mereka syuting??,” tanya Minho
”iya, Minho kun...Sato san memang yang memintaku untuk itu,” jawab Megumi
”semangat ya...ganbatte, Megumi chan,” kata Minho lagi, senyum pada pacarnya itu
”Minho kun...kenapa..wajahmu sedih sekali??,” Megumi bingung melihat wajah Minho yang kuyu
”aku..ingin katakan sesuatu,” kata Minho.
Megumi menatap wajah Minho,”kenapa, Minho kun..apa..marah padaku??”
Minho menggeleng,”enggak, Megumi chan...tapi”
”Tapi apa??,”
Minho menghela nafas,”apa..kamu siap mendengarnya??,”
Megumi termenung,”ada apa,Minho kun?? Aku bingung”
”aku..kita putus saja,” kata Minho,datar
Megumi tertegun..
”kenapa, Minho kun??aku..salah apa?,” katanya tertegun
Minho mengelus rambutnya,”aku..harus kembali ke korea”
Megumi masih tertegun,”Kenapa..Minho kun??”
”aku...harus kembali..maafkan aku,” balas Minho..lalu..dia memeluk Megumi erat erat.
”Minho kun...apa..benar..harus putus??,” ternyata Megumi keluar air mata,ternyata dia menangis
Minho mengelus elus rambutnya,”aku...minta maaf..harus bagaimana lagi??”
Megumi melepas pelukannya.
”aku..tidak bisa putus dari Minho kun,” katanya memandang tajam Minho
”aku...sebenarnya juga..takut berpisah dengan mu, Megumi chan...tapi..aku harus kembali,” kata Minho.
Minho memegang pipi Megumi,”aku cinta Megumi chan”,tanpa disadarinya,dia meneteskan air mata.
”aku cinta Minho kun,” Megumi ikut menangis.
Minho menundukkan wajahnya..mendekatkan wajahnya pada Megumi.
Minho memandang wajah Megumi yang tertidur lelap.
“aku rasa..aku tidak akan mungkin putus dengan mu…tapi..aku harus pergi,” gumamnya.
Minho lama memandang wajah pacarnya, benar benar tidak berkedip sama sekali.
”aku akan kembali lagi, Megumi chan...aku janji..aku akan kembali,” Minho memakai kemejanya, lalu dia memakai sepatunya, dan pergi
Megumi bangun. Dia tidak menemukan siapapun dalam rumah susunnya.
”Minho kun..sudah pergi..,” dia menangis.

Bulan bulan berlalu..Megumi ternyata menjadi asisten sutradara circle yang disutradarai oleh Sato yang sekaligus juga dia sebagai penulis script. Pekerjaannya menjadi komikus tetap dia tekuni. Dia menjadi super sibuk.
Shooting terus berlanjut, dan tidak cukup hanya circle yang menjadi film.. komik Megumi yang lain pun ”amongs the stars” menjadi film juga, bahkan akan dibuat drama serinya.
”Kami senang sekali...akhirnya premiere ”circle” diluncurkan juga,” Sato memulai confrens press nya
”ini semua..berkat karya hebat komikus kita, Isei Megumi,”lanjutnya lagi
Megumi berdiri dan menunduk hormat. Semua yang hadir di premiere itu tepuk tangan.
”Terima kasih..berkat kerjasama kalian.. semuanya menjadi terwujud sempurna..terima kasih,” Megumi sangat ramah. Dia sangat cantik di premiere malam itu, menggunakan gaun berwarna merah tua magenta.

6 Bulan kemudian...
Lalu seperti biasa, Premiere dilakukan..dengan menonton bersama sama dalam satu bioskop. Acara usai..dilanjutkan dengan foto foto dengan sponsor juga.
”sudah enam bulan...sejak Minho kun tidak disini,” katanya merenung ketika dia sehabis foto foto berdiri di depan sponsor.
Semua yang di acara itu masih berbincang bincang.
Uemura menghampirinya.
”Megumi chan..sudah ada tawaran baru untuk pemain drama ”amongs the stars”!,” kata Uemura bersemangat
”apa?? Jadi Yamagata san sudah casting??,” Megumi sangat heran. Padahal circle saja baru premiere, tapi ”amongs the stars” sudah akan main jadi drama lagi.
Uemura mengangguk,”hahahaha...iya..aku emang tidak suka lambat lambat”
”Lalu..siapa..yang jadi tokoh utamanya, Sho??,” tanya Megumi
”nanti juga dia datang...dia kenal kamu,” Uemura malah mengerling
”kenal aku??,”Megumi heran
Nomura datang, tiba tiba dia berbisik pada Megumi,”hey.. Isei san..pemeran Sho akan datang kesini,”
”Jadi...Uemura san dan Yamagata san beneran sudah memilih??”, kata Megumi, seakan tidak percaya
Nomura dan Uemura mengangguk

”sebentar lagi..dia datang,” kata Nomura
Tak berapa lama, Seorang cowok memegang pundak Megumi dari belakang.
”Megumi chan...semakin cantik saja,” kata cowok itu
Megumi tertegun, belum menoleh,”seperti…suara Minho kun??,”
Lalu dia menoleh.
”Minho kun!,”
Minho sigap memeluknya,”Inakute.. sabishii da yo (aku kangen dengan mu-red), Megumi chan!,” dengan dialeknya yang masih berbau korea
”Minho kun,” kata Megumi dengan suara lembutnya, masih memeluk Minho.
”Jadi..yang jadi pemeran Sho itu.. ya Minho kun ini, Isei san,” kata Nomura
”Benar kah, Minho kun?? Kenapa bisa??,”
Minho melepas pelukannya,”aku..terlalu menjiwai tokoh Sho dalam komik mu..ketika aku belajar acting..dan mencoba casting..eh.. Yamagata san tertarik dengan jiwa ku memerankan Sho”, dia pun senyum pada Megumi, merangkul pinggulnya Megumi

Tadaima (aku kembali-red), Megumi chan,” senyum Minho manis padanya.
Okaerinasai (selamat datang kembali-red), Minho kun,” Megumi membalas senyuman Minho.
Minho memeluknya di apartment nya,”aku tinggalkan apartment ini.. aku pergi ke korea supaya Okaasan bisa tinggal disana..sedang..sekarang urusanku akan banyak disini”, senyumnya lagi pada Megumi.
Minho memeluk pinggangnya Megumi.
”Kamu..ingat tidak..pertama kali ke sini.. aku sedang demam??,” senyum Minho
Megumi mengangguk,”ung.. sudah.. hampir satu tahun ya?? Minho kun keras kepala, nakal..padahal..tidak tahan hujan”
”dan.. kamu salah.. memberiku ginseng merah, hehehe.. aku..malah jadi susah tidur karena terlalu banyak,” Minho meledeknya, mengeluarkan lidahnya.
”Megumi chan sekarang makin cantik..makin dewasa,” Minho memeluknya.
”Kamu..lupa ya?? Setelah demam.. kita ngapain??,” Minho masih mengungkit saat dia sakit.
”ung..aku benar benar bingung, Minho kun,” balas Megumi.
”saat itu..sebenarnya.. kamu sudah resmi jadi pacarku loh,” Minho mengelus elus rambutnya
Megumi melepas pelukannya Minho.
”tapi..aku kan waktu itu hanya menolong Minho kun,” balasnya..lagi lagi..walau sudah 6 bulan ditinggalkan Minho, ekspresi datarnya masih ada juga.
”Lebih dari sekedar menolong, dasar.. itu namanya cinta,” balas Minho. Dia menyentil hidung Megumi yang tidak mancung.
Megumi mengaduh. Minho malah tertawa.
”supaya..hubungan kita tidak ada yang merecoki.. aku punya sesuatu,” senyum Minho
Dia mengeluarkan kotak kecil, lalu membukanya.
”Megumi chan yang aneh...kekkon shite mo ii? would you marry me??,” kata Minho..dengan suara yang manis dan lembut
Megumi malah melihat Minho dengan tertegun dan ekspresinya datar lagi.
Minho garuk garuk kepalanya,”ah..dia mulai lagi... bingung deh”
Tanpa ba bi bu lagi, Minho lalu menyematkan saja cincin itu di jari manisnya Megumi.
”Kamu pasti bingung.. jadi.. langsung saja ya.. kamu pasti terima aku,” ledek Minho.
”Minho kun.. ini...serius??,” kata Megumi, masih menatap mata Minho tapi seperti datar tanpa ekspresi
Honki da yo...hontou da yo..(serius, beneran-red),” balas Minho, senyum manis sekali.
Megumi lama menatap Minho.
”jangan lama lama menatapku..aku bisa gak tahan,” senyum Minho.
”anyway.. i am good kisser,” Minho lalu mencium Megumi.
Dia lalu memeluk Megumi,”I love you, Megumi chan..aku tetap menjadi cowok cancer mu yang terakhir.. jangan ada lagi cowok dihatimu..”
“Minho kun o aishiteru....Minho kun.. cowok cancer ku yang terakhir..dan tidak ada lagi yang lain” balas Megumi, lembut.

                                                            TAMAT