Kata orang yang namanya masa SMA memang
masa masa nostalgia, yang kadang ada dihiasi peristiwa menyenangkan, ada juga
peristiwa menyedihkan.. sepertinya sih berlaku buat semua anak SMA ya??
”jadi perhatian semuanya... kita
kedatangan anak murid baru.. namanya Matsuo Masahiro.. buat cewek cewek..
jangan pada teriak ya?,”kata seorang
guru yang bernama Yamaoka
“memang ganteng ya,bu?,”celetuk seorang
anak cewek yang bernama Fujimaru
“iya, Fujimaru-san.. kamu bisa lepas
pacarmu nanti,” Bu guru Yamaoka memang akrab bahasanya dengan anak anak yang
lain
“waaah... bisa jadi idola kelas niiihhh,”
kata beberapa cewek yang lain
“ah.. kayaknya sejarah akan berulang
seperti waktu SMP,” tukas Ryouji Matsuyama, duduk sambil mencoret coret buku
dan menopang dagu nya
SeOrang cewek bernama Natsumi duduk
disebelahnya angkat bicara,”kamu kenal cowok itu?”
“kenal.. playboy SMP.. jangan deket deket
dia,” jawab Ryouji singkat
Natsumi Cuma senyum saja
Bu guru Yamaoka memanggil anak laki yang
bernama Matsuo Masahiro ke ruangan kelas
Cowok yang bernama Masahiro itu pun masuk
ruangan
“WOWWWWWWWWWW..........HANSAMU DAAAAAAAA....
KAKKOI DAAA (keren dan cakep)!!!, “teriak hampir semua murid cewek di kelas
“tenang, girls... tenangggg...! jangan
pada ribut...semua kebagian kenalan nanti yaaa!!,” kata bu guru Yamaoka
“ah... guru sama murid sama aja,”kata Ryouji
singkat
“dia temanmu ya, Ryo-kun??,” kata Natsumi
Ryouji mengangguk,”teman dari TK”
“wow..lama sekali persahabatan kalian,”
kata Natsumi
“silahkan... Matsuo san berkenalan dengan
teman teman disini,” kata bu yamaoka dengan suara ceria
“baik, sensei..”, Matsuo masahiro menunduk
hormat
“hajimemashite, minna.. watashi no namae
wa Matsuo Masahiro, sekarang saya akan jadi murid dari kelas I-3 ini.. mohon
bimbingan dari kawan semua..,” kata Hiro manis dan menunduk hormat
“alah.. gaya nya.. nanti 5 menit lagi
pasti ngerayu,” kata Ryouji
Natsumi nengok pada ryouji
“nah.. ada yang mau tanya, girls??,” kata
bu guru yamaoka
“ah... payah emang ni guru.. kalau cowok
ganteng pasti di semangatin terus,” kata Itoh, murid cowok
“iya,” kata anak lelaki yang duduk
disebelahnya
“tanya, bu guru..”, seorang cewek
menunjukkan tangannya
“silahkan, Suzuki-san,” kata bu guru
“matsuo-san.. sudah punya pacar belum..
kok cakep amat sih??,” kata suzuki tanya sambil berdiri
Hiro menggaruk garuk kepalanya,”mungkin
sudah takdirnya kali saya cakep ya?hehehehehe.. pacar?? Gak ada,”
“kumat..,” kata Ryouji
“kenapa.. Ryo-kun??,” kata Natsumi
“gpp...,” kata Ryo santai
“wah... cakep kok gak punya pacar juga
sih??,” balas suzuki
“aah... gak tau ya, suzuki-san.. mungkin
aku emang susah cinta sama cewek sembarangan,” balas Hiro
“Hiro-kun gombal,” Ryo berbisik
Natsumi menoleh,”tampaknya Ryo kun kurang
suka Matsuo san ya??,”
Ryo balas menoleh pada Natsumi,”gak koook...
gakkk...”
“kalau gitu..aku bisa dong pacaran sama
Matsuo san??,” kata suzuki malu malu
Cewek cewek yang lain di ruang kelas pada
ribut
“waahh.. curang banget dia langsung nyerobot,”
kata seorang cewek di kelas itu
“sana deeeh,” Ryo masih ngedumel
Natsumi menengok lagi pada Ryo
“ah..gak koookk..,” balas Ryo lagi
Hiro cengengesan
“ya sudaahh..sudaaahhh..urusan asmara
nanti belakangan yah...,” kata bu Yamaoka
“silahkan duduk, matsuo san..silahkan
pilih tempat duduk yang kosong ya,” kata bu guru lagi
“baik, bu..,” kata Hiro.. dia lalu duduk
dan mengerling pada suzuki
Suzuki balas mengikat jari kelingkingnya
pada Hiro yang sedang berjalan melintas mencari duduk
Dan ternyata duduk yang kosong ada di
sebelah Natsumi
“aku boleh duduk disini ya?,” katanya
menunduk hormat pada Natsumi
“ah..douzo owatte kudasai (silahkan
duduk),” kata Natsumi malu malu
Lalu dia pun duduk
“yo... Ryo kun.. kita sekelas ya!,”
katanya pada Ryo yang duduknya bersebrangan
“kalian sudah saling kenal ya?,” kata
Natsumi
Hiro mengangguk
“sekarang pelajaran apa ya?,” kata Hiro
“Bu guru Yamaoka mengajar bahasa Inggris,”
balas Natsumi
“kamu ambil buku Natsumi.. nanti aku
berdua baca bukunya dengan Natsumi-kun,” kata Ryo
“ini,” lalu natsumi menyerahkan bukunya ke
Hiro
“makasih, “Hiro senyum manis pada Natsumi
Natsumi hanya membalas dengan senyum tipis
“yah.. baiklah boys and girls, let us
start the lesson,” ujar bu Yamaoka
“open up page 12.. it’s about the vacation
to america,”
“has anyone ever gone to america here??,”
kata bu guru
Hiro mengangkat tangannya pelan pelan
“oh... matsuo san...,” kata bu guru sambil
matanya berbinar binar
“dia emang tukang jalan jalan ke luar
negeri,” balas Ryo dengan suara pelan
“anak.. orang kaya??,” kata Natsumi pelan
pada Ryo
Ryo mengangguk,”ayahnya boss beberapa
perusahaan terkenal,”
“oh... pantas saja,” jawab Natsumi
“just tell to us about your experience going
to america, Matsuo san,” kata bu guru
Matsuo berdiri dan dia ber cas cis cus
bahasa Inggris dengan baik dan lancar
Cewek cewek teriak kegirangan begitu tau
Hiro cerita tentang amerika begitu jelasnya, terutama kota kota besar macam New
York, Washington dc, las vegas dan beberapa tempat lainnya yang Cuma mereka
lihat di tivi tivi
“kyaaa... matsuo san suka jalan jalan
keluar negeri ya??,” kata beberapa cewek
“heboh banget deh...,” Ryo menggerutu
dengan suara pelan, Natsumi senyum pada Ryo
“daritadi Ryo kun menggerutu terus,” kata
Natsumi
“ah..tidak juga sih..Cuma suka ikut orangtua
saja,” kata Hiro
“wah wah... kalau begitu Matsuo san ini
memang suka travelling,” kata bu guru
Pelajaran bahasa Inggris pun berlangsung
dengan baik dan menyenangkan karena banyak cerita cerita yang diungkapkan Hiro
dari hasil jalan jalannya ke amerika
Jam istirahat, Hiro langsung dikelilingi
cewek cewek
“matsuo san.. sudah beli makanan??,” kata
Kato
“belum.. nanti bisa dikantin..aku belum
lapar,” kata Hiro senyum
“aku bawa makanan loh.. matsuo san mau
cicipi??,” kata Kato lagi
Mata Hiro berbinar binar,”boleh nih??”
Kato mengangguk
“kyaa... matsuo san coba juga dong makanan
yang aku bawaaa,” kata beberapa cewek yang lain
Hiro melihat pada Natsumi.. dia berjalan
dengan Ryo ke luar kelas
“aa..aku coba dulu makanan Kato san yah..
besok makanan yang lain,” kata Hiro kalem dengan sedikit gugup
Cewek yang bermarga Kato itu sangat senang
sekali.. Hiro makan makanan siangnya berdua dengan lahap. Mereka makan di kelas
“gpp deh..lumayan.. padahal aku mau dekat
sama Natsumi,hihihii”, dalam hatinya
“oishii desu neeeeeeee,” kata Hiro memuji
makanan Kato
“hontou ni arigatou..,” jawab Kato
“eh.. tadi Ryouji-kun mana?,” dia menoleh
kanan kiri mencari Ryouji
“wah.. matsuo san kenal dengan Matsuyama
san??,” kata cewek di kelas
“hu um,” jawab Hiro,”dia temanku sejak
TK,”
“waaah... kok Matsuyama san gak cerita
cerita yaa,” kata cewek yang lain
“kalian gak makan siang? Nanti lapar looh,”
kata Hiro sambil senyum
“yuk makan sama sama,” katanya lagi
Cewek cewek kelas spontan buka bekal
makanan nya sama sama dan mereka makan bersama
Sementara cowok cowok biasanya pada makan
di kantin
Sementara itu di kelas sebelah
“Emang ada anak baru di kelas mu ya?
beritanya sampai ke kelas kelas lain,” kata cowok berambut agak ikal dan tinggi
“hieeh?? Beneran sampe segitunya??,” kata
Ryouji setengah melotot
“beneran tau,” kata seorang cewek di
sebelahnya
“ah.. sara chan jangan ikut ikutan deh..
nanti kena lagi sama dia,” kata Ryouji lagi
“cowok ya?,” kata cewek yang bernama Sara
itu, dia duduk di meja kelas
“iya...cowok..teman ku dari kecil,” kata Ryo
“oh.. yang kamu bilang namanya Matsuo
Masahiro itu?,” balas seorang cowok yang juga duduk di sebelah Sara
“yoi.. Ta-kun... tahun tahun lalu dia
pindah dari jepang ke amerika..eh dia balik lagi sepertinya urusan pekerjaan
ayahnya sudah selesai disana,”
“Takumi-kun... belum kenal ya?,” kata
Natsumi
“belum, “kata Ryouji singkat
“apa..dia punya kemampuan juga??,” kata
Natsumi
“punya... melihat spirit, komunikasi
dengan mereka dan bunuh mereka,” kata Ryo lagi
“wah.. keren juga... ,” kata Sara singkat
“jadi..apa dia mau dimasukin ke gang
kita?,” kata takumi
“belum tahu.. bisa rusak gang ini kalau
ada cowok playboy masuk sini,” jawab Ryo singkat
“wah... gak deh..enggak.. alergi aku sama
cowok playboy!,” kata sara kaget
Ryouji tertawa,”sara chan takut sama cowok
playboy yah,hahahaha”
“hieeehh..bukannya takut sama mereka..
tapi aku malas melayani cowok playboy”, kata sara mengelak
“sara chan kan punya beladiri.. kenapa
tidak digunakan kalau berhadapan dengan mereka??,” kata Natsumi senyum
“mereka kan tidak menggunakan beladiri,
Natsumi chan.. mereka gunakan kata kata..lebih berbahaya loh,” kata sara
“jadi..gimana nanti malam? Jadi gak kita
berburu hantu di perpustakaan??,” kata Takumi
“ta-kun bersemangat sekali,” kata Natsumi
senyum
Takumi balas senyum natsumi,”iya..sayangnya
aku gak bisa melihat ya?”
“aku rasa.. perlu juga memasukkan siapa
itu? Matsuo??” tambah takumi lagi
“aku panggil dia Hiro,” kata Ryouji
“nah iya.. memasukkan Hiro kun dalam team
kita.. katanya dia bisa bunuh hantu?” ulang Takumi
“selama ini kan kita hanya bisa mengusir
saja.. itu pun karena bantuan Natsumi chan yang bisa melihat hantu”, katanya
lagi
Natsumi senyum,”iya, Ryouji-kun.. aku Cuma
bisa melihat tapi tidak bisa membunuh”
“kamu mau nanti cewek cewek tim kita ini
dimangsa Hiro kun??ogah,” balas Ryouji
“kalau orang itu macam macam sama aku..
bisa aku banting,” kata sara
Natsumi tertawa kecil,”hihihihi.. sara
chan memang galak ya?”
“natsumi chan kan juga bisa telekinetik..
jadi bisa kita banting dia sampai mati kalau jahat,” kata sara
“nanti deh aku obrolin sama dia ..rumahku
kan dekat rumah dia,” kata Ryo
“kalau gitu sekalian aja nanti malam kita
jebak dia..gimana?,” kata Takumi
“ah?? Dipelonco begitu maksudnya,
Ta-kun??,” kata natsumi
Takumi mengangguk
“boleh banget.. ntar aku ajak dia malam ke
perpustakaan.. setahu ku, dia itu ikutan dalam eks skul aikido..dan aikido
latihannya malam hari di sekolah kita..,” kata Ryouji
“wah.. apa gak bahaya buat dia?,” kata
natsumi
“kamu jangan pernah pikir bahaya buat dia,
natsumi-chan.. dia itu anaknya jahil,” kata Ryo lagi
“kerjain!,” kata sara
“sip.., aku pikirin dulu rencananya,” kata
Ryouji
“ya sudah... nanti pulang kita
pikirin..masuk kelas dulu deh..,” kata Ryo lagi
“sampai jumpa nanti sore di perpustakaan,”
Maka natsumi, Ryo, sara dan takumi pun berpisah
kelas
Dalam kelas I-3..hari sudah sore dan
waktunya pulang..
Waktu pulang dihiasi dengan cewek cewek di
kelas yang sudah mepet mepet Hiro untuk pulang bareng, tapi Hiro menolak
“sorry, everyone.. saya ada janji dengan
seseorang,” kata Hiro menunduk hormat
“dengan siapa??,” kata Kato, suzuki dan
minami
“dengan Natsumi san,” kata Hiro nyengir
“Nani???,” kata cewek cewek itu serentak
Natsumi menunduk,”gomen minna.. sore wa hontou
dewa arimasen..kedo,”
“kedo.. arimasu, ne?,”Hiro menimpali
dengan senyum
“Matsuo san..,” kata Natsumi malu..
mukanya langsung merah
“yare yare.. ini cewek pemalu sekali ya?,”
kata Hiro dalam hati
“suka banget sama cewek macam ini,”
katanya lagi
Ryo datang dan menempuk pundaknya,”ayo!!”
“girls.. sorry ya... bukan janji jalan sama
Natsumi san kok.. tapi sama aku dan natsumi.. gak ada itu.. hanya rumour ...
Natsumi san bukan type perempuan gampang diajak Hiro,” kata Ryo tegas
“ekh.. Ryo kun” , timpal Hiro datar
“iya.. ayo kita pergi,” kata Natsumi datar
“kalian gak pacaran kan??,” kata suzuki
“siapa yang pacaran?? Natsumi dan Hiro??
Bukan.. Natsumi itu pacarku,” kata Ryo memotong sebelum Hiro menjawab
“ah..yokatta naaa... ,” kata suzuki
“iya.. suzuki-san.. besok kita ngobrol
dekat taman sekolah ya,” kata Hiro genit
“hai,” jawab suzuki singkat tapi
kegirangan
Kato dan minami kesal..,”kok malah suzuki
yang diajak sih??”
“ah..sudah sudah.. kita mau pergi..ayo!”,
kata Ryo menarik tangan Natsumi dan Hiro
Di taman sekolah
“natsumi ini pacarku.. macam macam kamu
godain.. besok masuk koran (jadi mayat-red),” timpal Ryo
“gomen gomen.. ,” kata Hiro nyengir kuda
“tapi.. kapan kalian resmi jadian??,” kata
Hiro lagi
“engg..,” natsumi jawab malu malu
“ah.. rese deh..aku suka sama cewek macam
natsumi,” kata Hiro dalam hati
“sejak beberapa minggu lalu.. eh kenapa
kamu gak kabarin aku kalau mau pindah sekolah dan balik ke jepang lagi?,” kata
Ryo
“gak sempat, Ryo kun.. papa ku sibuk,”
kata Hiro ngeles
“selamat deh ya.. dah jadian sama
natsumi,” kata Hiro lagi
“sini aku pengen ngobrol sama kamu,” kata
Ryo sambil menggerakkan telapak tangannya, menhyuruh Hiro duduk sebelah nya
Natsumi agak minggir sedikit
“Natsu-chan duduk disebelahku,” kata Ryo
sambil senyum
“kenapa?,” Hiro menghampiri
“kamu masih bisa mengusir hantu?,” kata
Ryo santai
“masih.. bunuh juga masih,” balas Hiro
“kapan terakhir bunuh hantu? Waktu kita SD
kan?,” kata Ryo tertawa
Hiro mengeplak kepalanya Ryo,”enak aja..
aku terakhir begitu minggu lalu di rumah mantan ku yang cewek bule amerika..,”
“aduh!,” balas Ryo , gantian dia mengeplak
kepala Hiro
“eh.. gak boleh begitu sama Ryo kun,” kata
Natsumi
Hiro senyum manis,”asiknya yang dibela
pacar.. haaahhh.. telat.. kalah deh aku.. padahal aku suka cewek kayak
Natsu-chan,” Hiro menunduk lesu
“gak boleh.. cowok playboy kayak kamu
jangan dekat dekat Natsu-chan,” kata Ryo
“Ryo kun..,” kata Natsumi dengan suara
lembut
“awas kamu kalau main main sama Natsu
chan..,” ancam Ryo
“iya ah.. kamu ini,” balas Hiro
“aku punya proyek pertama di sekolah ini,”
kata Ryo
“apa ?,” balas Hiro
“bunuh hantu cewek di perpustakaan,” kata
Ryo lagi
“adduuhh.. aku kan baru hari pertama
disini.. masak sudah berurusan sama hantu sih?? Kamu tega deh dari aku SD..
selalu ngerjain terus!,” Hiro berdiri dan menolak
“mungkin Matsuo san memang sudah bosan,
Ryo kun,” kata Natsumi dengan suara lembutnya
“tuh.. pacarmu aja ngerti perasaan ku..
aku kan mau cari cewek dulu disini..,” timpal Hiro
“ah.. cewek lagi..baru sehari kamu masuk
sini.. berita ada cowok sok ganteng sudah nyebar satu sekolah.. heran,” kata
Ryo
Natsumi senyum dan tertawa
kecil,”hihihihi.. “
“jangan panggil aku Matsuo san ya.. Natsu
chan.. panggil saja Hiro kun..,” Hiro menghampiri natsumi dan memegang
tangannya.
Natsumi kaget,”Matsuo san..,”
Ryo menghampiri dan menepis tangan
Hiro,”gak boleh pegang pegang pacar ku...dasar playboy..ngajak perang ya?”
“ah.. iya iya,” ujar Hiro
“gini.. gak ada dari kita yang bisa bunuh
hantu,” papar Ryo
“kita.. siapa kita??,” kata Hiro heran
“aku, Ryo kun, Takumi kun dan sara chan,”
kata Natsumi
“maksudnya apa nih?,” Hiro heran, belum ngerti
“Makanya dengar dulu penjelasan ku.. kamu
ini,” Ryo judes
“disini itu..di perpusatakaan ada hantu
cewek yang sangat rese.. kamu kan tahu perpustakaan itu sangat sangat sepi dan
ruangannya sangat besar.. hantu cewek itu bisa menyamar jadi siapa saja dan
terkadang dia Cuma lewat.. terkadang dia mengganggu dan bisa membuat murid
murid pingsan ketakutan,”
“oo.. gak usah dibunuh .. usir saja,”
timpal Hiro datar
“aku belum selesai,” Ryo mengeplak kepala
Hiro lagi
“aduh.. kebiasaan deh.. !,” kata Hiro
kesal
Natsumi tertawa kecil
“nah..suatu hari.. ada seorang murid
perempuan, kebetulan asalnya dari kelas Takumi, berada di perpus itu
sendirian.. karena yang lain sudah pulang.. lalu ternyata si hantu itu menyamar
jadi petugas perpustakaan tanpa diketahui oleh si murid..”
“lalu??,”
“nah lalu.. ternyata dia sampai pada
melempar buku buku kepada murid cewek itu dan akhirnya murid itu tertimpa rak
buku dan tewas,” papar ryo
“hah.. masak sih sampai poltergeist
begitu??,” Hiro tercengang
“iya.. itu cerita nya..,” balas Ryo
“wah.. kapan kejadian tepatnya??,” kata
Hiro
“dua minggu lalu.. ,” balas Ryo
Natsumi mengangguk
“kejam sekali hantu itu.. lalu.. kalian
ini memang punya kelebihan?,” kata Hiro
“aku bisa melihat hantu dan menggerakkan
benda.. tapi aku tidak bisa berkomunikasi dengan hantu.. Ryo kun bilang Hiro
kun bisa,” kata Natsumi malu malu
“wah..natsu chan hebaaat.. kenapa sih
harus pacaran sama Ryo kun? Jadi pacarku aja yuk?? Nanti kita jalan jalan ke
hokkaido deh,” rayu Hiro
“grrhhh... udah dipacarin masih dirayu..,”
Ryo menggeram
“eh..enggak enggak.. jangan baca
pikiranku,” kata Hiro menghindar
“jangan ngayalin pacarku!,” Ryo mengeplak
kepala Hiro lagi
“iya ...iya.. ah!,”
“bentar lagi ta-kun dan sara chan
datang...,” kata Natsumi
Tak berapa lama.. benar saja.. Takumi dan
sara datang
“hi all,” kata takumi
“hi.. kamu cantik sekali,” kata Hiro pada
cewek yang bernama sara
“jadi ini si playboy ya??,” sara langsung
judes
“loh..kok langsung nge cap begitu sih?
Pasti kamu yang cerita ya, Ryokun!,” hiro menuding ryo
“kenalkan.. aku ishimaru takumi.. dan ini
sepupu ku.. ishimaru sarasvati”
“nama yang aneh.. kamu bukan orang jepang
asli ya??,” kata Hiro heran
“bukan.. salahsatu orangtua nya orang asia
tenggara,” kata Takumi senyum
“ya,” jawab sara singkat
“pantas saja cantik asia tenggara ya!,”
Hiro memuji lalu mendekati sara
“et et.. jangan dekat dekat sara chan,”
Ryo menjaga sara dengan tangannya
Sara langsung menampik tangan Hiro dan
memelintir tangannya
“aduh..wah.. bisa beladiri ya??,” Hiro
santai menanggapi sara
Dan tangan sara diputar balik lagi
sehingga gantian sara yang dipelintir
“ouch..ehh,” sara sedikit kesakitan
“Hiro... bercanda jangan kasar sama
cewek,” Ryo menimpali,”lepasin sara”
Hiro tertawa,”siapa suruh judes..aikido ku
gak kalah kok..”
Lalu dia duduk,”jadi..aku harus
bagaimana??”
“ya..usir atau bunuh hantu penjaga
perpustakaan itu,” kata Ryo
“eh.. gampang sekali sih ngomongnya,”
balas Hiro
“gak usah deh berharap sama dia,” balas
sara judes
Hiro senyum,”lagian siapa yang mau
kerjasama dengan kalian?? Apalagi sama cewek macam dia ini,”
“sara chan energy nya bagus buat back up
energy mu,” senyum Ryo
Hiro heran,’ah masak?? Si judes ini??”
Ryo mengangguk, “test saja”
“natsu chan coba dekati tangan mu ke
telapak tangan Hiro kun.. begitu juga sara chan”, pinta ryo
“nanti bisa kamu bedakan.. mana yang
paling besar”, tambahnya lagi
Dan natsumi dan sara mendekatkan telapak
tangannya masing masing ke hiro
“konsentrasi semuanya ya,” pinta Ryo
Natsumi mengangguk
“iya,” kata sara
Mereka bertiga pun berkonsentrasi
Sekitar 20 menit sampai akhirnya Hiro
bilang,”ya.. energy sara chan lebih halus dan lebih besar dibanding natsu
chan.. walau natsu chan punya kapasitas telekinetik yang besar.. tapi tidak
untuk energy halus”
“tuh kan.. benar,” kata ryo
“jadi.. aku kerja sama dengan cewek judes
ini?,” kata Hiro
Ryo mengangguk dan senyum
“ah.. gak bisa dipacarin cewek kayak
begini,” Hiro menggaruk garuk kepalanya
“udah... pacaran kan bisa sama cewek mana
aja,” kata Ryo
“nanti malam kita beraksi ya,” tambah Ryo
lagi
“pake baju sekolah begini... aku gak
pulang dong?,” kata Hiro
“gak usah pulang.. gak usah genit.. emang
ada hantu mau naksir sama kamu?,” kata Ryo lagi
Takumi senyum
“jadi.. waktu senggang begini kita
ngapain?,” kata Natsumi
“aku pacaran sama Natsu chan aja,” senyum
Ryo
Natsumi senyum malu malu sama Ryo,”Ryo kun
bisa aja,”
Ryo tertawa
“aku mau kerjain tugas sama Sara chan,”
kata Takumi
“aku??,” kata Hiro
“kamu ikut sara dan ta-kun aja.. ke
perpus.. sekalian liat lihat sekolah ini,” kata Ryo
“ya udah deh.. pasrah,” kata Hiro
“ayo.. ,” Takumi merangkul Hiro
Ryo dan Natsumi jalan berdua, sedang
mereka bertiga ke perpustakaan